Inovasi Lokal Mendunia: Kemenag Kalbar Dukung Aplikasi Belajar Al-Qur’an Karya Pemuda Pontianak

Inovasi Lokal Mendunia: Kemenag Kalbar Dukung Aplikasi Belajar Al-Qur'an Karya Pemuda Pontianak. (Foto: Fb/KemenagKB)

KalbarOke.Com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Barat, Muhajirin Yanis, mengapresiasi tinggi inovasi dari para pemuda Pontianak yang menciptakan aplikasi belajar Al-Qur’an bernama QARA’A.

Aplikasi ini kini telah mendunia dengan 2,7 juta pengguna di seluruh Indonesia, bahkan telah menjangkau pasar di Malaysia dan India.

Pujian ini disampaikan Muhajirin Yanis saat menerima kunjungan CEO QARA’A, Hajon Mahdy, di ruang tamu Kanwil Kemenag Kalbar pada Kamis (28/8/2025).

Hajon Mahdy menjelaskan bahwa aplikasi ini dikembangkan sebagai solusi untuk mengatasi masalah buta aksara Al-Qur’an.

Baca :  Dua Senator DPD RI Bersaing Sengit Rebut Kursi Ketua Umum KONI Kalbar 2025–2029

Berdasarkan riset terbaru, 72 persen masyarakat Indonesia belum mampu membaca Al-Qur’an dengan baik.

Oleh karena itu, QARA’A dirancang untuk mempermudah proses belajar secara interaktif dan menyenangkan.
“Kami sudah turun langsung ke beberapa madrasah di Pontianak dan wilayah Kalimantan Barat untuk melihat secara langsung bagaimana kemampuan membaca Al-Qur’an di kalangan siswa,” jelas Hajon.

Merespons hal tersebut, Muhajirin Yanis menyambut baik inovasi ini dan berharap bisa segera terjalin kolaborasi.

Baca :  Peningkatan Kualitas MTQ Kalbar: Admin E-MTQ Dilatih, Demi Pelaksanaan Lomba yang Transparan dan Digital

Ia mendorong agar program ini dapat diimplementasikan secara masif di seluruh madrasah dan pondok pesantren di Kalimantan Barat.

“Kami sangat mendukung inisiatif ini. Semoga ke depannya seluruh madrasah dan pondok pesantren di Kalimantan Barat dapat mengadopsi aplikasi QARA’A demi meningkatkan kemampuan baca Al-Qur’an para siswa,” ungkapnya, menunjukkan komitmen Kemenag Kalbar dalam mengentaskan buta aksara Al-Qur’an. (kmgkb/01)