Ratusan Siswa di Bandung Barat Diduga Keracunan MBG, 14 Dirujuk ke RSUD Cililin

Sebanyak 350 siswa di Cipongkor, Bandung Barat, diduga keracunan usai menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG). Foto: tangkapan layar YouTube PonTV 

KalbarOke.com – Ratusan siswa di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan massal setelah menyantap program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Selasa (24/9). Para siswa mengalami gejala mulai dari mual, pusing, hingga kejang-kejang.

Korban keracunan berasal dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari PAUD, MTs Darul Fiqri, hingga SMK. Sebagian besar siswa langsung mendapatkan penanganan di Puskesmas Cipongkor, sementara 14 siswa harus dirujuk ke RSUD Cililin karena mengalami kondisi serius seperti sesak napas dan kejang.

“Saat itu saya makan nasi dengan lauk daging, sayur, dan buah melon. Tidak lama kemudian kepala terasa pusing, lalu muntah,” ungkap Laras, salah satu siswa yang ikut menjadi korban.

Baca :  Inovasi Lokal Mendunia: Kemenag Kalbar Dukung Aplikasi Belajar Al-Qur'an Karya Pemuda Pontianak

Menurut Kepala Puskesmas Cipongkor, Yuyun Sarihotimah, total korban mencapai 350 orang. Untuk mempercepat penanganan, tenaga medis tambahan dari Puskesmas Saguling, Gununghalu, dan Sindangkerta juga dikerahkan.

Dugaan sementara, keracunan berasal dari salah satu menu ayam yang disebut sudah berbau asam. Namun pihak medis menegaskan, penyebab pasti masih menunggu hasil uji laboratorium.

Baca :  Mahasiswa KKN UPB Pontianak Bawa Inovasi Lingkungan dan Sosial ke Desa Pematang Tujuh

Hingga kini, pemerintah daerah bersama Dinas Kesehatan terus memantau kondisi para siswa serta melakukan investigasi untuk memastikan keamanan program MBG di wilayah tersebut. (*/)