Bertemu Konjen RI Kuching, Wagub Krisantus Dorong Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Budaya Kalbar-Sarawak

Bertemu Konjen RI Kuching, Wagub Krisantus Dorong Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Budaya Kalbar-Sarawak. (Foto: Adpim)

KalbarOke.Com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) melakukan pertemuan strategis dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Kuching, Sarawak, Malaysia, pada Selasa (14/10/2025). Pertemuan yang berlangsung di Ruang Kerja Wakil Gubernur Kalbar ini bertujuan membahas potensi besar peningkatan kerja sama, terutama di sektor perbatasan, ekonomi, dan sosial budaya.

Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan, menerima langsung kedatangan Konjen RI Kuching, Abdullah Zulkifli. Kerja sama ini didasarkan pada hubungan langsung antara Sarawak dan Kalimantan Barat yang berbagi garis perbatasan darat sepanjang lebih dari 1.000 kilometer.

Dalam kesempatan tersebut, Konjen Abdullah Zulkifli menyoroti potensi yang sangat besar di berbagai sektor, mengingat ikatan sosial budaya antara masyarakat Kalbar dan Sarawak sudah terjalin kuat, bahkan sering terjadi kunjungan dalam rangka hubungan kekeluargaan.

Baca :  Penempatan Dana Pemerintah Rp200 Triliun di Himbara Picu Persaingan Kredit Bank

Dari segi konektivitas, hubungan kedua wilayah dinilai sudah baik, ditandai dengan tersedianya jalur darat (bus) dan dibukanya kembali penerbangan langsung rute Kuching–Pontianak sejak September lalu.

“Pada dasarnya, KJRI siap bekerja sama untuk mempromosikan ekonomi Kalimantan Barat di Sarawak. Kami berharap Pemda Kalbar dapat membuka sudut promosi (promotion corner) di KJRI Kuching,” ujar Abdullah Zulkifli.

Ia menambahkan, Pemerintah Sarawak juga akan diundang untuk menghadiri acara-acara promosi yang diselenggarakan KJRI Kuching, guna mendukung upaya mempromosikan ekonomi dan budaya Indonesia.

Baca :  Melangkah Maju: Singkawang Kembangkan Agro Eduwisata Nyarumkop, Gabungkan Rekreasi, Edukasi, dan Ekonomi

Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan, menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif peningkatan kerja sama tersebut, meyakini bahwa potensi yang dapat dikembangkan sangat besar.

“Saya meyakini banyak potensi yang dapat dikembangkan, terutama di sektor-sektor kekhasan kuliner Kalbar dalam pentas nasional yang bisa dikembangkan di Sarawak,” timpal Krisantus.

Sebagai tindak lanjut atas inisiatif ini, Pemprov Kalbar berkomitmen untuk mendukung dan mempersiapkan terwujudnya Pusat Promosi Ekonomi dan Budaya Indonesia di Sarawak. Langkah ini diharapkan dapat menjadi pintu gerbang bagi produk dan budaya Kalbar untuk menembus pasar Sarawak.