Permintaan Tinggi, Penerbangan Singkawang 2 Kali Sehari Belum Cukup: Banyak Warga Tak Kebagian Tiket

Permintaan Tinggi, Penerbangan Singkawang 2 Kali Sehari Belum Cukup: Banyak Warga Tak Kebagian Tiket. (Foto: Fb/Wahyu Boreholes)

KalbarOke.Com – Tingginya animo masyarakat terhadap konektivitas udara Bandara Singkawang menjadi perhatian serius Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang. Meskipun penerbangan dari dan menuju Bandara Singkawang sudah mencapai dua kali sehari, frekuensi tersebut dinilai belum memadai untuk memenuhi permintaan pasar yang sangat besar.

Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, mengungkapkan bahwa banyak warga yang tidak kebagian tiket, menandakan perlunya penambahan layanan penerbangan.

“Penerbangan dari dan menuju Bandara Singkawang sudah ada dua kali sehari. Namun, itu belum cukup, karena masih banyak masyarakat yang tidak kebagian tiket,” kata Tjhai Chui Mie pada Senin (20/10/2025).

Menyikapi kondisi tersebut, Pemkot Singkawang mengambil langkah aktif dengan mendorong peningkatan frekuensi penerbangan. Saat ini, Pemkot tengah menjalin kerja sama dengan maskapai Pelita Air untuk membuka layanan penerbangan reguler di bandara kebanggaan warga Singkawang ini.

Baca :  Ujian Mental Ratusan Polisi Kapuas Hulu Sebelum Boleh Genggam Senjata Api

“Kami sudah melakukan audiensi dengan pihak Pelita Air. Harapannya, mereka bisa membuka layanan di Bandara Singkawang agar mobilitas masyarakat semakin terbantu,” jelasnya.

Tidak hanya mengupayakan penambahan frekuensi untuk rute eksisting seperti ke Jakarta, Pemkot juga berupaya melobi maskapai agar membuka rute baru ke beberapa kota besar lain. Rute-rute yang diajukan antara lain ke Surabaya, Yogyakarta, dan Batam.

“Rute-rute itu sudah kami ajukan dan dibahas dengan pihak maskapai. Kami berharap bisa segera terealisasi dalam waktu dekat,” tambahnya.

Baca :  Urusan Administrasi di OPD Banyak Tertunda, Edi Kamtono: Jika Tak Mampu, Lebih Baik Mundur!

Menurut Wali Kota, peningkatan konektivitas udara ini akan memberikan dampak positif dan langsung pada sektor pariwisata dan jasa di Singkawang. Dengan akses yang lebih mudah, diharapkan kunjungan wisatawan akan meningkat signifikan.

Oleh karena itu, Pemkot Singkawang telah menyiapkan berbagai strategi untuk menarik lebih banyak pengunjung, salah satunya melalui penyelenggaraan acara budaya yang rutin.

“Semakin banyak orang berkunjung, tentu kita ingin mereka betah dan bahagia di sini. Kami sudah meminta Dinas Pariwisata menyusun kalender acara bulanan dengan nuansa budaya lokal,” tutup Tjhai Chui Mie.