Personel Satlantas Polres Sanggau Gelar Simulasi Kecelakaan Lalu Lintas, Perkuat Kecepatan dan Ketepatan Penanganan TKP

Personel Satlantas Polres Sanggau Gelar Simulasi Kecelakaan Lalu Lintas, Perkuat Kecepatan dan Ketepatan Penanganan TKP. (Foto: Humas Polres)

KalbarOke.Com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sanggau melaksanakan Latihan Peningkatan Kemampuan Fungsi Teknis Kepolisian (Latkatpuan) yang fokus pada simulasi penanganan Tempat Kejadian Perkara Kecelakaan Lalu Lintas (TPTKP). Kegiatan ini diselenggarakan pada Jumat (21/11/2025) di Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, sebagai upaya proaktif kepolisian dalam memastikan setiap personel dapat bertindak cepat, tepat, dan sesuai standar operasional prosedur (SOP) di lapangan.

Latkatpuan yang melibatkan seluruh personel Satlantas Polres Sanggau ini dipimpin langsung oleh Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas), AKP Bunga Yulitasari. Kegiatan ini menekankan bahwa peningkatan kompetensi teknis anggota sangat krusial dalam menghadapi kompleksitas tugas lalu lintas sehari-hari.

Dalam sesi simulasi TPTKP, personel dilatih secara intensif mengenai langkah-langkah penanganan awal yang wajib dilakukan saat tiba di lokasi kecelakaan. Latihan ini mencakup:

• Pengamanan lokasi kejadian (TKP).
• Pemeriksaan dan penanganan kondisi korban.
• Pengaturan arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan lanjutan.
• Pengumpulan data dan bukti awal yang diperlukan untuk penyelidikan.

Metode latihan berbasis simulasi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan kemampuan seluruh anggota sesuai dengan SOP baku yang berlaku di kepolisian.

Baca :  Tragedi Angin Puting Beliung Sanggau: Teknisi Listrik Tewas Tertimpa Pohon Saat Bertugas di Desa Gunam

Selain simulasi kecelakaan, kegiatan Latkatpuan juga mencakup materi latihan pengawalan lalu lintas (patwal). Materi ini dinilai penting karena pengawalan seringkali melibatkan pejabat, iring-iringan kendaraan penting, atau kegiatan masyarakat yang memerlukan pengamanan dan kelancaran ekstra.

Kasat Lantas, AKP Bunga Yulitasari, menyatakan bahwa pengawalan membutuhkan kecepatan analisis dan kecermatan membaca situasi jalan, serta koordinasi yang solid antar personel.

AKP Bunga Yulitasari menegaskan bahwa standardisasi kemampuan bagi setiap anggota adalah kewajiban saat bertugas. Baginya, peningkatan profesionalisme tidak hanya diukur dari kecepatan, tetapi juga dari ketepatan setiap tindakan yang diambil.

“Latkatpuan ini kami gelar untuk memastikan seluruh personel benar-benar memahami SOP, terutama dalam penanganan TPTKP dan pengawalan. Dua jenis tugas ini merupakan pekerjaan yang sangat menentukan keselamatan masyarakat. Ketika standar sudah dipahami dan dipraktikkan dengan benar, maka pelayanan yang diberikan akan jauh lebih optimal,” jelasnya.

Kasat Lantas menambahkan, latihan langsung di lapangan ini berfungsi sebagai momentum evaluasi dan pengasahan kemampuan, memastikan jajaran Satlantas Polres Sanggau selalu sigap, responsif, dan mampu mengambil tindakan berdasarkan prosedur yang akurat saat menghadapi situasi darurat.

Baca :  Pengedar Sabu Ekstasi Muda Cantik Pirang, Ditangkap di Kontrakan Balai Karangan, Polisi Sita 44 Gram Narkoba

Kegiatan Latkatpuan yang berlangsung tertib dan terarah ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan pada peningkatan kualitas pelayanan kepolisian, khususnya dalam penanganan insiden kecelakaan dan pengawalan di wilayah hukum Polres Sanggau.

AKP Bunga Yulitasari menutup dengan menegaskan bahwa latihan seperti ini akan terus dilakukan secara berkala. Ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Polres Sanggau dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di bidang lalu lintas, demi menjamin keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas bagi masyarakat.


Ringkasan

• Latihan Peningkatan Kemampuan Fungsi Teknis Kepolisian (Latkatpuan) Satlantas Polres Sanggau.

• Fokus Latihan: Simulasi Tempat Kejadian Perkara Kecelakaan Lalu Lintas (TPTKP) dan latihan pengawalan lalu lintas.

• Tujuan: Memastikan seluruh personel mampu bekerja cepat, tepat, dan memiliki kemampuan yang terstandardisasi sesuai SOP, sehingga pelayanan lebih optimal.

• Materi Inti TPTKP: Pengamanan TKP, pemeriksaan korban, pengaturan arus, dan pengumpulan data awal penyelidikan.

• Kasat Lantas AKP Bunga Yulitasari menekankan bahwa latihan ini akan terus dilakukan secara berkala untuk menjaga kesiapan anggota dalam situasi darurat dan meningkatkan profesionalisme.