KalbarOke.Com – Acara akbar Borneo Fair 2025, yang menjadi ajang promosi terbesar bagi pelaku UMKM di Kalimantan Barat, ditutup dengan kejutan yang menghebohkan. Dalam sesi pengundian hadiah utama, seorang pengunjung bernama Dea secara tak terduga berhasil memenangkan hadiah utama yang fantastis.
Rasa senang dan terkejut menyelimuti Dea ketika nomor undiannya dipanggil untuk naik ke atas panggung pada Jumat (21/11/2025). Nomor yang diundi berasal dari potongan tiket masuk gratis untuk menonton konser musisi ternama seperti Last Child, The Rain, Karaoke ft Ello, dan juga tiket parkir pengunjung.
“Waduh, ini surprise untuk saya. Tidak menyangka bisa dapat undian,” kata Dea usai menerima hadiah.
Kejutan terbesar datang ketika Dea mengetahui bahwa hadiah utama yang ia menangkan adalah paket perjalanan umroh. Fakta uniknya, Dea adalah seorang non-Muslim.
Menghadapi situasi ini, Dea menyatakan akan berkoordinasi dengan panitia penyelenggara Borneo Fair 2025 untuk meminta penukaran hadiah agar ia dapat memanfaatkan kemenangan tersebut.
“Mungkin saya nanti minta tukar yang lain. Karena saya kan non-Muslim,” ucapnya santai.
Insiden ini menyoroti momen unik yang jarang terjadi dalam acara undian publik dan menunjukkan inklusivitas acara Borneo Fair, di mana semua pengunjung memiliki kesempatan yang sama untuk menang.
Terlepas dari isu hadiah, Dea menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kualitas event Borneo Fair yang diselenggarakan oleh EO lokal PT Alfarizi Media Nusantara (anak perusahaan Holding Firmans Grup) bekerja sama dengan Foodmedia dan didukung oleh Pemerintah Provinsi Kalbar.
“Kalau bisa tahun depan dilaksanakan lagi. Luar biasa event-nya, banyak kegiatan yang diselenggarakan,” ujarnya, berharap acara serupa dapat menjadi agenda rutin tahunan di Pontianak.
Borneo Fair 2025 sendiri merupakan event promosi UMKM terbesar dan terlengkap yang diadakan selama 10 hari, mulai dari 11 hingga 21 November 2025. Tidak kurang dari 400-an pelaku UMKM turut berpartisipasi memamerkan dan menjual produk-produk unggulan mereka.
Keberhasilan Borneo Fair 2025 juga tercermin dari dampak ekonomi yang signifikan bagi para peserta. Salah satu pelaku UMKM yang menjual makanan dan minuman mengaku meraup keuntungan besar selama pameran berlangsung.
UMKM tersebut bahkan mengungkapkan bahwa modal awal mereka sudah kembali hanya dalam kurun waktu tiga hari sejak event dimulai.
“Baru tiga hari modal sudah kembali. Keuntungannya lumayan lah. Rata-rata Rp1,5 juta per malam. Karena pengunjungnya cukup lumayan ramai,” ungkapnya gembira.
Melihat tingginya antusiasme pengunjung dan besarnya keuntungan yang didapat, pelaku UMKM tersebut menyatakan akan kembali berpartisipasi pada Borneo Fair berikutnya dengan menyiapkan makanan dan kuliner yang lebih menarik lagi. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Borneo Fair berhasil mencapai tujuannya sebagai ajang penggerak roda ekonomi lokal.
Ringkasan
• Dea, seorang pengunjung non-Muslim, memenangkan hadiah utama berupa paket perjalanan umroh dalam undian di Borneo Fair 2025 Pontianak.
• Dea terkejut dan menyatakan akan meminta penukaran hadiah kepada penyelenggara karena ia adalah non-Muslim.
• Borneo Fair 2025, yang diselenggarakan oleh EO lokal, diapresiasi karena banyaknya kegiatan yang disajikan.
• Event ini diikuti oleh lebih dari 400 UMKM dan sukses besar, dengan beberapa pelaku UMKM melaporkan modal mereka telah kembali dalam waktu tiga hari.
• Keberhasilan event ini mendorong pelaku UMKM untuk kembali berpartisipasi di tahun mendatang.






