Kabar Baik! 47 Desa di Ketapang Segera Terang, Masuk Prioritas Pembangunan Listrik Nasional 2025–2029

Bupati Alexander Wilyo beraudiensi dengan Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM di Jakarta, Selasa (2/12/2025). | Kabar Baik! 47 Desa di Ketapang Segera Terang, Masuk Prioritas Pembangunan Listrik Nasional 2025–2029. (Foto: Prokopim)

KalbarOke.Com – Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, melakukan audiensi dengan Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM di Jakarta pada Selasa (2/12/2025). Pertemuan ini menunjukkan komitmen Pemkab dalam mempercepat pemerataan pembangunan, khususnya di sektor kelistrikan.

Dalam pertemuan tersebut, Pemkab Ketapang secara resmi mengusulkan pembangunan infrastruktur listrik. Usulan itu ditujukan bagi 47 desa di wilayah Ketapang yang hingga kini masih memerlukan akses listrik.

Usulan vital tersebut diterima langsung oleh Ahmad Amiruddin, Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Strategis. Ahmad memastikan bahwa rencana pembangunan listrik bagi 47 desa ini akan segera diakomodasi oleh kementerian.

Rencana pembangunan ini akan dimasukkan ke dalam Roadmap Pembangunan Kelistrikan Nasional untuk periode 2025–2029. Dengan begitu, proyek elektrifikasi desa-desa tersebut menjadi prioritas nasional.

Baca :  Sinergi Pemprov Kalbar dan PLN Ditingkatkan: Target Layanan Listrik Merata ke Pelosok

Bupati Ketapang menegaskan bahwa langkah ini adalah bukti keseriusan Pemda. Mereka ingin memastikan seluruh masyarakat memperoleh layanan listrik yang layak dan merata.

“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada satu pun masyarakat Ketapang yang tertinggal dalam menikmati akses listrik,” tegas Bupati.

Beliau juga menekankan bahwa akses listrik adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh pemerintah. Pemda akan terus mengawal proses ini hingga pembangunan terealisasi.

Bupati menambahkan bahwa Pemda akan terus bekerja, hadir langsung, dan memastikan usulan pembangunan memberi manfaat nyata. Fokus utama kerja mereka adalah pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan.

“Kami bekerja tanpa pamrih,” ujar Bupati Alexander.

Dengan dukungan penuh dari Kementerian ESDM, Bupati berharap pembangunan listrik bagi 47 desa ini dapat terealisasi secepatnya. Realisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara signifikan.

Baca :  Dewan Pengawas RSUD dr. Agoesdjam Dilantik, Bupati Tekankan Responsif Terhadap Keluhan Publik

Ringkasan

• Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, mengusulkan pembangunan infrastruktur kelistrikan bagi 47 desa kepada Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM.

• Usulan tersebut diterima dan dipastikan akan diakomodasi oleh Ahmad Amiruddin, Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Strategis.

• Pembangunan listrik 47 desa tersebut akan dimasukkan dalam Roadmap Pembangunan Kelistrikan Nasional periode 2025–2029 sebagai program prioritas.

• Bupati Alexander Wilyo menegaskan komitmen Pemda untuk memastikan tidak ada masyarakat Ketapang yang tertinggal dalam menikmati akses listrik layak.

• Diharapkan realisasi program ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan seluruh masyarakat di Ketapang.