Clair Obscur: Expedition 33 Raih 9 Penghargaan di The Game Awards 2025, Pecahkan Rekor Sepanjang Masa

Clair Obscur: Expedition 33 memborong sembilan penghargaan di The Game Awards 2025, termasuk Game of the Year. Foto: tangkapan layer YouTube thegameawards

KalbarOke.com – Gim Clair Obscur Expedition 33 tampil sebagai bintang utama di The Game Awards 2025 setelah berhasil memborong sembilan penghargaan, termasuk Game of the Year. Raihan ini memecahkan rekor kemenangan terbanyak dalam sejarah penyelenggaraan ajang penghargaan gim terbesar di dunia tersebut.

Gim RPG besutan studio asal Prancis Sandfall Interactive ini sukses menyingkirkan nama-nama besar seperti Death Stranding 2, Donkey Kong Bananza, Hollow Knight: Silksong, Hades 2, hingga Kingdom Come: Deliverance 2.

Disanjung Berkat Narasi Emosional dan Pertarungan Turn-Based Klasik

Clair Obscur mengambil latar dunia fantasi yang dikendalikan makhluk supernatural bernama The Paintress, yang membatasi usia penduduk secara misterius. Para pemain mengikuti perjalanan sekelompok petualang yang bertekad mengakhiri tirani tersebut.

Gim ini mendapat pujian luas atas kisah emosional, desain artistik, hingga penggunaan sistem pertarungan bergaya klasik yang memikat para pemain.

Studio Sandfall Interactive sendiri menarik perhatian publik berkat kisah pendiriannya. Tim ini terdiri dari mantan karyawan Ubisoft yang keluar untuk mengerjakan “proyek impian” mereka.

Baca :  7 Anak Usaha Pertamina Kuasai Top 10 Produsen Minyak SKK Migas, Produksi Hulu Tembus 1 Juta BOEPD

Pidato Mengharukan dari Sang Sutradara

Sutradara Guillaume Broche, tampil unik dengan baret merah dan kaus garis-garis khas Prancis saat menerima penghargaan Game of the Year. Ia menyebut tahun ini sebagai “timeline yang aneh” bagi studio, sembari mengucapkan terima kasih kepada tim dan para pembuat tutorial YouTube.

“Untuk para pahlawan tanpa tanda jasa — kalian mengajarkan kami cara membuat gim ketika kami belum tahu apa-apa,” ungkapnya.

Sukses di Berbagai Kategori Penting

Selain Game of the Year, Clair Obscur menang di kategori lain seperti: Best Narrative, Best Music & Score (Lorien Testard, komposer pendatang baru), Best Performance (Jennifer English sebagai Maelle), Best RPG, Best Independent Game, serta Best Debut Indie Game.

Jennifer English, yang sering membicarakan ADHD yang ia miliki, mendedikasikan kemenangannya untuk “seluruh orang neurodivergen yang menonton”.

Clair Obscur hanya gagal meraih dua penghargaan: Best Audio Design (dimenangkan Battlefield 6) dan Player’s Voice (dimenangkan Wuthering Waves).

Serangkaian Pengumuman Besar di Los Angeles

Baca :  YouTube Recap 2025 Resmi Dirilis, Fitur Rangkuman Tahunan Saingi Spotify Wrapped

Selain seremoni penghargaan, TGA 2025 juga menghadirkan berbagai pengumuman besar:

  • Dua gim Tomb Raider baru, termasuk remake dan judul orisinal.
  • Control Resonant, sekuel yang ditunggu-tunggu.
  • Dua gim Star Wars baru: Fate of the Old Republic & Galactic Racer.
  • Trailer perdana film Street Fighter.
  • Cuplikan Resident Evil 9 yang menampilkan kembalinya Leon Kennedy.
  • RPG terbaru Divinity dari Larian Studios, yang sebelumnya mengguncang internet dengan teaser patung misterius di gurun California.

Aktor David Harbour tampil mengumumkan gim Total War: Warhammer 40K, sementara Lenny Kravitz mengungkapkan perannya sebagai villain di gim 007: First Light.

Isu Industri Tetap Jadi Sorotan

TGA beberapa tahun terakhir mendapat kritik karena dianggap terlalu fokus pada iklan. Meski tahun lalu dinilai lebih baik, sejumlah pengembang kembali menyerukan agar penyelenggara lebih serius menyoroti masalah industri, seperti gelombang PHK besar-besaran.

Program Future Class, yang menyoroti talenta baru di industri, juga menuai kritik setelah tak dilanjutkan sejak 2023. (*/)