LIPI Usulkan Kebun Raya di Mempawah

Kepala Bidang Inkubasi dan Alih Teknologi LIPI, Dr. Sasa Sofyan Munawar, S.Hut., M.P. Foto Ulil

Mempawah – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) usulkan Pemerintah Kabupaten Mempawah bangun kebun raya untuk menjaga konservasi secara ex-situ. Sehingga tanaman khas daerah dapat terjaga kelestariannya dan menjadi kawasan wisata edukasi bagi masyarakat.

“Dengan adanya kebun raya ex-situ, tanaman di luar maupun di sekitar Mempawah yang menjadi khas dapat dikonservasi di kebun raya tersebut,” ujar Kepala Bidang Inkubasi dan Alih Teknologi LIPI, Dr. Sasa Sofyan Munawar, S.Hut., M.P saat ditemui KalbarOke.com, Kamis (11/10).

Ia menjelaskan salah satu Fungsi LIPI adalah konservasi. Sehingga masyarakat bisa lebih paham bahwa pentingnya konservasi dalam menjaga lingkungan. Karena itulah, LIPI juga telah berdiskusi dengan Pemerintah Kabupaten untuk mengusulkan dibuatnya kawasan yang bisa dijadikan kebun raya. Tentu saja berfungsi menjaga konservasi secara ex-situ.

Baca :  Ancaman Ketahanan Pangan di Jongkat: Dugaan Limbah PT MSL dan PT MAS Rusak Lahan Pertanian Selama 8 Tahun

“Berbeda dengan in-situ, di mana tanaman yang ada di dalam kebun itu saja yang yang harus di konservasi,” ungkapnya.

Sehingga, lanjut Sasa, dalam waktu puluhan maupun ratusan tahun, tanaman tersebut bisa tetap terjaga dan bisa dinikmati untuk kalangan pendidikan, kalangan umum dan masyarakat Mempawah itu sendiri. Karena itu, Sasa berharap, usulannya bisa diwujudkan karena lahan yang digunakan utamanya clean and clear tanpa harus menggunakan lahan yang sangat luas.

Baca :  Pelabuhan Kijing Lesu, Pemerintah Didesak Batasi Truk Berat di Pontianak dan Pindahkan Aktivitas Kapal

“LIPI akan membantu pendampingan desain, pendampingan pengelolaan. Nanti Kementerian PUPR yang kami support untuk infrastukturnya. Tentunya akan lebih bagus lagi jika ada dari Pemerintah Kabupaten ikut,” jelasnya. (Uli)