Kubu Raya – Petugas BPBD Kabupaten Kubu Raya telah melakukan peninjauan di sejumlah lokasi yang mengalami genangan air tinggi. BPBD Kubu Raya mengaku sudah mulai siaga bencana banjir, meskipun SK penetapan status tersebut belum diturunkan Bupati Kubu Raya. Sebab sejak Sabtu (13/10) lalu, sudah tercatat dua Kecamatan dan tiga Desa di Kubu raya dilanda banjir.
“Desa yang melaporkan terkena banjir di antaranya Desa Teluk Kapuas, Desa Limbung dan Desa Kubu Padi. Kita sudah menurunkan petugas ke lokasi tersebut dan telah memberikan bantuan transportasi dan sebagainya,” jelas Mohtar, Kepala BPBD Kabupaten Kubu Raya, saat ditemui KalbarOke.com, di ruang kerjanya, Selasa (16/10).
Ia mengatakan, meski Surat Keputusan (SK) penetapan status siaga banjir dari Bupati Kubu Raya belum diturunkan, namun BPBD Kubu Raya telah mulai siaga terhadap bencana yang disebabkan oleh hujan deras ini. “Bupati belum menurunkan SK, namun kami sudah mulai bersiaga di kawasan yang rawan banjir,” ungkapnya.

Selain musibah banjir, Kepala BPBD Kubu Raya juga meminta masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana longsor dan angin puting beliung. Terutama untuk masyarakat yang tinggal di Kecamatan Sungai Kakap, Kuala Mandor dan Sungai Raya.
“Selain banjir, kita juga minta warga agar waspada terhadap longsor dan puting beliung. Seperti di daerah Kakap, Kuala Mandor dan Sungai Raya,” pungkasnya. (ATA)
Artikel ini telah dibaca 1346 kali