Pontianak – Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Enggang Gading IAIN Pontianak mengelar pendidikan dasar untuk regenerasi keanggotaan. Diksar digelar sebagai syarat utama bergabungnya anggota baru Mapala jika dinyatakan lulus.
“Pendidikan ini merupakan syarat calon anggota yang akan bergabung di Mapala, jika mereka dinyatakan lulus dalam proses pendidikan dasar ini maka berhak menyandang status sebagai anggota muda dan resmi terdaftar sebagai anggota di Mapala,” ujar Ketua Panitia Diksar, M. Arief Setiawan, Minggu (4/11) Sore.
Menurut dia, kegiatan diksar yang dilakukan Mapala Enggang Gading merupakan proses awal bagi calon anggota yang akan bergabung menjadi anggota Mapala. Di mana, dalam pendidikan dasar ini semua calon anggota akan mempraktekkan semua materi yang telah didapatkan sebelumnya di kelas selama satu bulan.
“Apa yang dipelajari calon anggota selama di kelas sebelumnya pada pendidikan dasar ini akan mereka pergunakan secara benar,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Mapala Enggang Gading IAIN Pontianak, Abdul Latif mengatakan para calon anggota juga diberikan berbagai pemahaman keorganisasian, kedisiplinan, rasa tanggung jawab, rasa persaudaraan, loyalitas dan berbagai pemahaman lain yang berhubungan pelestarian dan kepencinta alaman.
“Selain membentuk para calon anggota sebagai seorang pencinta alam sejati para calon anggota juga dituntut untuk bisa memahami segala aspek yang berkaitan dengan lingkungan dan juga kemasyarakatan. Sehingga setelah mengikuti pendidikan dasar ini ada perubahan mendasar yang terbentuk dari para calon anggota, karena selama proses pendidikan, mereka akan digembleng berdasarkan SOP dan juga Silabus pendidikan dasar Mapala Enggang Gading,” jelasnya. (ATA)






