Kubu Raya – Kepala Staf Kodam XII/Tanjungpura, Brigadir Jenderal TNI Alfred Denny D. Tuejeh memimpin acara Tradisi penerimaan Pangdam XII/Tpr, Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab di Makodam XII/Tpr, Jalan Arteri Alianyang, Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Senin (25/3/2019). Hadir dalam acara, seluruh pejabat Kodam XII/Tpr, para prajurit dan PNS se-Garnisun Pontianak serta Para Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD XII/Tpr.
Kegiatan diawali penyambutan oleh Kasdam XII/Tpr beserta Wakil Ketua Persit KCK PD XII/Tpr di depan gerbang pintu utama. Kemudian dilanjutkan dengan jajar kehormatan dan laporan. Setelah itu, seluruh prajurit menyanyikan lagu “Mars Tanjungpura”, dalam suasana penuh ceria dan tepuk tangan mengiringi langkah kedatangan Pangdam XII/Tpr. Memberikan makna kecintaan dan kesungguhan menerima dan mendukung Pimpinan baru dengan tulus ikhlas.
Acara dilanjutkan dengan Korp Raport dan penghormatan serta penciuman bendera Pataka Kodam XII/Tpr oleh Pangdam XII/Tpr, Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab. Acara tradisi seperti ini dilakukan di Kodam XII/Tpr setiap terjadi pergantian pucuk pimpinan.
Saat memberikan keterangan kepada awak media Pangdam XII/Tpr, Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab mengucapkan terimakasih kepada Forkopimda Provinsi Kalbar juga seluruh masyarakat Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah yang telah menerima kehadiran Pangdam serta Keluarga dengan baik.
Dalam kesempatan tersebut Pangdam XII/Tpr berharap adanya dukungan serta kerjasama antara Pemerintah Daerah dengan Kodam XII/Tpr seperti yang sudah dilakukan oleh pejabat yang lama.
Selain itu juga Pangdam XII/Tpr, akan melanjutkan program-program yang sudah berjalan. Terutama melanjutkan program membantu Gubernur Kalbar untuk mewujudkan Desa Mandiri di wilayah Provinsi kalimantan Barat.
“Kodam XII/Tpr akan tetap melanjutkan membantu mewujudkan program Desa Mandiri, karena keberadaan TNI adalah untuk membantu meringankan beban yang ada pada masyarakat, bersinergis dengan Pemerintah Daerah,” pungkas Pangdam XII/Tpr mengakhiri. (Uli)
Artikel ini telah dibaca 1621 kali
