Pontianak – KPU Kota Pontianak melaksanakan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP-2) untuk Pemilihan Umum 2019 di kantor KPU Pontianak, Jalan Johar Senin (12/11) malam. Namun sayang, rapat tersebut tak selesai di Pleno dan harus diskors karena menemukan sejumlah masalah.
“Tanggapan dari Bawaslu Kota terkait data pemilih yang meninggal dunia dan pemilih baru yang itu menurut mereka terjadi kekeliruan pemuktahiran datanya. Itu kita terima dan kita akan lakukan pengecekan terlebih dahulu. Karena kalau dicermati butuh 2-3 jam, kasihan Parpol tunggu lama jadi rapat pleno kita skors hingga pukul 10 pagi besok,” ujar Deni Nuliadi, Komisioner KPU Pontianak, saat ditemui seusai rapat, Senin (12/11) Malam.
Terkait masalah yang disampaikan oleh KPU, hingga berita ini dinaikkan masih terus berjalan. KPU Pontianak akan persiapkan data untuk dicermati pada saat rapat besok, Selasa (13/11).
“Jadi semua data hasil masukan Bawaslu akan kita cermati, dan besok kita bacakan rekapitulasinya, sebagian besar di cek malah sudah di eksekusi, kita cek sampai selesai lah,” ungkap Deni Nuliadi. (Fjr)
