Apes! Hendak Jualan Bakso, Kios Malah Raib

Suasana di lokasi kios Sudarno saat dulu berjualan bakso di Jalan Gusti Ngurah Rai, Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Foto Endra

Pontianak – Nasib apes dialami Sudarno pedagang bakso di Jalan Gusti Ngurah Rai, Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Dia keget bukan kepalang, saat hendak berjualan kiosnya malah raib. Padahal dia berjualan di lokasi ini sudah sejak puluhan tahun lalu. Namun kini, kios tempat mengais rezeki tiba-tiba sudah dibongkar.

“Kita besoknya mau jualan, sudah belanja, tiba-tiba dibongkar tempatnya. Kita juga ndak tahu yang bongkar siapa,” sesal Sudarno, saat ditemui di lokasi tempatnya dulu berjualan, Jumat (29/1/2021) malam.

Sudarno begitu terkejut dan tidak habis pikir. Ketika mendapati kios bakso tempatnya berjualan tiba-tiba sudah dibongkar dan hampir tidak bersisa. Kios bakso miliknya dibongkar oleh sejumlah oknum  yang mengaku dari dinas terkait di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak. Padahal sore itu, dirinya hendak memperbaiki beberapa bagian kios yang rusak. Kemudian rencananya akan berjualan pada keesokan hari.

Baca :  Ajang Artis Dayak Kembali Digelar, DAD Pontianak: Momentum Kebangkitan Seni Dayak
Sudarno, penjual bakso. Foto Endra

“Istri saya itu sakit, jadi memang cukup lama tidak jualan, sekarang istri saya sudah sembuh maksud saya tuh sore kemas-kemas ke sini betul-betulkan tempat ini,” ungkapnya.

Sudarno menceritakan, informasi yang diperoleh dari pedagang sekitar bahwa kiosnya sudah dibongkar pada minggu malam. Pembongkaran tentu saja tanpa sepengetahuan dirinya. Karena hampir 3 bulan belakangan, dia memang tidak berjualan. Sebab sedang merawat sang istri di rumah sakit yang sedang sakit keras.

Baca :  Pergantian Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 H di Pontianak: Momentum Perbaikan Akhlak dan Evaluasi Diri

Surat peringatan untuk membongkar sendiri kios tempatnya berjualan pun tidak pernah diterima Sudarno. Begitu juga dengan oknum yang membongkar kiosnya belum pernah bertemu sebelumnya. Untuk sementara waktu, Sudarno terpaksa menunda untuk berjualan kembali. Karena dua kios yang dimiliki di tempat itu  sudah dibongkar sembari menunggu penjelasan dari Pemerintah Kota setempat. (End)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 1167 kali