KalbarOke.Com – Kabupaten Sambas menerima bantuan besar berupa 1.034 unit alat dan mesin pertanian (alsintan) dari Pemerintah Pusat pada Senin (29/12/2025). Bupati Sambas Satono menyerahkan bantuan tersebut di halaman Kantor Dinas Pertanian guna mempercepat target swasembada pangan daerah.
“Tahun ini sebanyak 10.034 unit alsintan digelontorkan untuk mendorong percepatan swasembada pangan di Kabupaten Sambas,” ungkap Bupati Satono. Program ini menjadi bukti nyata keseriusan negara hadir bagi para petani.
Kepala BRMP Kalimantan Barat Akhmad Musyafar menyebut sepertiga program optimalisasi lahan provinsi berada di Sambas. Hal ini menempatkan wilayah Sambas pada posisi yang sangat strategis dibandingkan daerah lainnya.
Posisi Sambas sebagai lumbung pangan utama Kalimantan Barat terus diperkuat melalui cetak sawah seluas 250 hektare. Petani setempat kini diharapkan mampu menopang kebutuhan pangan bagi kabupaten serta kota tetangga.
Penyerahan tahap awal mencakup 81 unit mesin mulai dari traktor roda empat, traktor roda dua, rotavator, hingga drone pertanian. Kehadiran teknologi drone diharapkan mampu meningkatkan efisiensi kerja para petani di lapangan.
Bupati Satono berpesan agar seluruh bantuan tersebut dimanfaatkan secara optimal untuk bekerja dan dirawat dengan baik oleh kelompok tani. Alat tidak boleh hanya disimpan di gudang tanpa memberikan dampak produksi.
“Setelah digunakan agar dibersihkan, terutama di wilayah yang airnya asin, supaya umur pakainya panjang,” pesan Bupati Satono. Perawatan mandiri menjadi kunci agar mesin tetap awet dalam jangka waktu lama.
Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan petani sangat penting untuk memastikan ketahanan pangan tetap terjaga kuat. Komunikasi yang baik diperlukan agar segala kendala teknis di sawah bisa segera mendapat solusi tepat.
Tahun 2025 menjadi momentum besar bagi Sambas dalam mengelola lahan seluas 10.000 hektare secara lebih modern dan terukur. Langkah ini optimis membawa kesejahteraan lebih bagi seluruh keluarga petani di Kabupaten Sambas.
Detil dan Intisari Berita
• Bupati Sambas Satono menyerahkan bantuan 1.034 unit alsintan secara bertahap pada Senin, 29 Desember 2025, untuk mendukung produktivitas petani lokal.
• Kabupaten Sambas mengelola sepertiga dari total 10.000 hektare Program Optimalisasi Lahan (Oplah) di wilayah Provinsi Kalimantan Barat tahun ini.
• Bantuan alsintan yang disalurkan meliputi traktor roda empat, traktor roda dua, rotavator, power thresher, hingga 10 unit drone penyemprot tanaman.
• Selain optimalisasi lahan, Kabupaten Sambas juga melaksanakan program cetak sawah baru seluas 250 hektare demi memperkokoh status lumbung pangan daerah.
• Bupati mengimbau para petani untuk merawat alsintan dengan rutin membersihkannya setelah digunakan, terutama pada lahan yang memiliki kadar garam tinggi.






