Dinas Penanaman Modal Bogor Pelajari Percepatan Perizinan di Kubu Raya

Kabid Pengembangan Perizinan dan Non Perizinan Penanaman Modal DPMPTSP Kubu Raya, Uray Arfian saat menerima cendra mata dari Amirsyah selaku Kabid Data dan Pengendalian DPMPTSP Bogor. Foto Septa Haryati

Kubu Raya – Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bogor melakukan studi pembelajaran ke DMPTSP Kubu Raya mengenai pelaksanaan percepatan perizinan dan implementasi perizinan melalui OSS di Kabupaten Kubu Raya, Rabu (13/3) Pagi.

Kepala DPMPTSP Kubu Raya Lugito mengatakan hingga kini DPMPTSP Kubu Raya telah menerapkan sistem perizinan online. Di mana pemohon bahkan dapat memasukan berkas lewat online dan memantau langsung status izin secara online. Kubu Raya juga telah menerapkan pelayanan perizinan sistem Online Single Submision (OSS).

Selain itu, Lugito menjelaskan, Kabupaten Bogor juga sekaligus mempelajari berbagai terobosan dan inovasi percepatan pelayanan perizinan yang dilakukan di Kubu Raya.

Baca :  Pesan Tegas Bupati Sujiwo: ASN Kubu Raya Wajib Layani Rakyat, Jangan Zalim!

“Kita telah menerapkan sistem perizinan OSS dan sebelum sistem ini ada, kita juga sudah melakukan pelayanan perizinan secara online. Ini kita lakukan sebuah inovasi untuk memberikan iklim investasi yang aman dan nyaman di Kubu Raya. Dan pelayanan perizinan online sudah kita terapkan sejak  tahun 2017,” ujarnya.

Sementara itu, kepala Bidang Data dan Pengendalian Dinas Penanaman Modal Perijian Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bogor Amirsyah mengatakan pihaknya mendapat informasi bahwa DPMPTSP Kubu Raya sudah sangat baik dalam memberikan pelayanan perizinan. Sehingga pihaknya ingin belajar sama-sama, sharing terkait hal-hal yang barangkali dapat dicontoh dan diterapkan di Kabupaten Bogor.

Baca :  Meriahnya HUT Bhayangkara ke-79 di Kubu Raya: 79 Tumpeng Nikmat Disantap Bersama Masyarakat!

“Jadi intinya kita ke sini ingin sama-sama belajar. Ada beberapa inovasi dan kemudahan yang sudah dterapkan di sini dan akan kita pelajari sama-sama. Agar di tempat kami juga dapat menjadi lebih baik.  Mungkin ada yang sudah dilaksanakan di sini dan kami belum melaksanakannya. Kemudian ada beberapa hal yang berkaitan dengan OSS, yang sudah diterapkan di sini dan kita akan pelajari sama-sama,” jelas Amirsyah. (Ata)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 1526 kali