Pontianak – Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak, Haryadi S. Triwibowo menjelaskan bahwa stok pangan di Kota Pontianak akan aman hingga enam bulan ke depan.
Begitu pun terkait kenakain harga pangan jelang Natal dan Tahun Baru 2019. Haryadi mengaku pihaknya juga telah mengantisipasi hal tersebut.
“Untuk kesediaan stok yang ada di Pontianak kita ada sistem rantai distribusi. Itu sudah diantisipasi sampai enam Bulan ke depan. Rantai distribusi itu terjaga, sehingga stok yang terjadi kenaikan harga bisa cepat diantisipasi,” tukas Haryadi.
Menurut Haryadi, sejumkah kenaikan sembilan bahan pokok (Sembako) di pasaran di Kota Pontianak masih dalam batas normal. “Pengendalian inflasi juga terkendali karena beberapa stok sembako kenaikannya masih dalam batas normal,” ujarnya.
Karena kenaikan sembako dan ketersediaannya masih dianggap normal, Pihak Diskumdag pun masih enggan membuat operasi pasar, sebagai upaya menangani kelangkaan stok bahan pokok makanan.
“Kita sampai hari ini belum operasi pasar. Kecuali ada beberapa bahan pokok yang langka dan kebutuhan di masyarakat meningkat, tapi sampai hari ini belum operasi pasar,” ungkapnya. (Fjr)
