Ditampar Usai Ngintip Istri Orang, Pria Ini Balas Dendam dengan Pengeroyokan Sadis: Thomas Ditusuk 5 Kali!

Dua orang pelaku yang melakukan pengeroyokan dan penusukan pemilik warkop di jalan Pramuka, Sungai Kakap. (Foto: Humas Polres)

KalbarOke.Com – Sebuah insiden berdarah terjadi di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, saat Thomas (38), seorang pemilik warung kopi, menjadi korban pengeroyokan brutal hingga menderita lima luka tusuk serius. Peristiwa ini dipicu oleh aksi Thomas yang menampar seorang pria berinisial DC (25), yang berkali-kali tertangkap basah mengintip istrinya di warung kopi.

Kejadian mengerikan ini berlangsung pada Selasa, 8 Juli 2025, sekitar pukul 12.00 WIB, di warung kopi milik korban di Jalan Pramuka, Dusun Jeruk, Desa Rengas Kapuas, Sungai Kakap.

Menurut Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, penyelidikan sementara mengungkapkan bahwa masalah bermula ketika DC berulang kali melakukan tindakan tidak senonoh dengan mengintip istri Thomas.

Merasa sangat terganggu, istri Thomas melaporkan hal tersebut kepada suaminya. Thomas yang geram kemudian menegur DC. Namun, saat mengetahui bahwa perbuatan DC itu sudah sering terjadi, Thomas emosi dan langsung menampar wajah DC.

Baca :  Menteri UMKM Klaim Perjalanan Istri ke Eropa Didanai Pribadi, KPK Telah Kantongi Dokumen

Tamparan tersebut rupanya memicu dendam kesumat pada diri DC. Tak terima dengan perlakuan Thomas, DC segera memanggil ayah kandungnya, AI (51), serta dua temannya.

Tanpa menunggu lama, keempatnya mendatangi warung Thomas dan langsung melancarkan serangan beringas.

“Korban dikeroyok secara membabi buta. Salah satu pelaku diduga menggunakan senjata tajam jenis pisau dan menikam korban beberapa kali,” terang Aiptu Ade.

Thomas menderita empat luka tusukan di perut dan satu di kepala, dan kini masih menjalani perawatan intensif di RS Antonius, Pontianak.
Setelah menerima laporan dari istri korban, polisi bergerak cepat dan berhasil mengamankan DC dan AI di kediaman mereka. Sementara itu, dua pelaku lainnya hingga kini masih buron dan dalam pengejaran.

Baca :  Pesan Tegas Bupati Sujiwo: ASN Kubu Raya Wajib Layani Rakyat, Jangan Zalim!

“Tim Reskrim Polsek Sungai Kakap terus melakukan pengejaran terhadap dua pelaku lainnya. Kami minta mereka segera menyerahkan diri untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas Ade.

Polsek Sungai Kakap masih mendalami motif dan peran masing-masing pelaku dalam aksi pengeroyokan ini. Ade juga mengingatkan bahwa tindakan main hakim sendiri hanya akan memperkeruh situasi dan berujung pada konsekuensi pidana.

Kasus ini telah menjadi perhatian publik setempat, yang berharap pihak kepolisian dapat memberikan rasa aman dan keadilan dengan menindak tegas para pelaku kekerasan. (Aw/01)

 

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 607 kali