DWP Mengajar: Komitmen Membangun Generasi Emas 2045 Dimulai Sejak Usia Dini

DWP Mengajar: Komitmen Membangun Generasi Emas 2045 Dimulai Sejak Usia Dini. (Foto: Adpim)

KalbarOke.Com – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari, menggelar kegiatan inspiratif. Kegiatan DWP Mengajar ini dilaksanakan dalam rangka HUT ke-26 DWP dan Hari Ibu ke-97 Tahun 2025.

Acara tersebut melibatkan anak-anak TK Pertiwi I dan TK Pertiwi II, bertempat di TK Pertiwi I, Jalan Apel, Pontianak. Semangat jajaran DWP Kalbar tetap tinggi meski sekolah terdampak banjir rob.

Kehadiran DWP diisi dengan kegiatan mendongeng dan pengenalan tumbuh kembang anak. Selain itu, diberikan edukasi penting tentang hidup sehat sejak usia dini.

Ketua DWP Provinsi Kalbar menjelaskan bahwa DWP Mengajar adalah bentuk komitmen nyata organisasi. Tujuannya adalah membangun fondasi generasi masa depan bangsa.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin hadir langsung di tengah anak-anak sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan usia dini,” terang Windy. “Anak-anak inilah yang kelak akan menjadi generasi penerus bangsa menuju Generasi Emas 2045,” tambahnya.

Windy Prihastari menekankan pentingnya pembinaan karakter sejak usia dini. Ini diperlukan agar anak tumbuh cerdas secara intelektual, serta kuat mental dan moral.

“Kami ingin anak-anak memiliki kebiasaan baik sejak kecil, seperti disiplin, jujur, dan saling menghargai,” katanya. Nilai-nilai ini juga mencakup kemampuan bekerja sama sebagai bekal hidup mereka ke depan.

Baca :  Lemdiklat Polri Resmikan Tiga Pusat Studi Baru Perkuat Ekosistem Ilmu Kepolisian Modern

Ia menjelaskan, DWP Mengajar juga fokus pada penguatan literasi dasar dan kreativitas anak. Tujuannya agar anak-anak gemar membaca, menulis, dan berhitung dengan cara yang menyenangkan.

“Kreativitas, komunikasi, dan keberanian dalam menyampaikan pendapat juga kami tumbuhkan melalui kegiatan interaktif,” jelas Windy. Hal ini dilakukan demi pengembangan kemampuan holistik anak.

Perhatian DWP tidak hanya tertuju pada anak-anak, tetapi juga peran penting keluarga dalam pendidikan. Anak-anak dibentuk tidak hanya di sekolah, tetapi utamanya di rumah.

“Peran orang tua sangat penting,” ungkap Windy. “Karena itu, kami juga ingin mendorong keterlibatan orang tua agar terjalin hubungan yang kuat antara anak dan keluarga,” tambahnya.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas pihak untuk menciptakan lingkungan pendidikan kondusif. Hal ini diyakini akan melahirkan generasi yang unggul dan berkarakter.

“Kami percaya, dengan kolaborasi antara DWP, sekolah, orang tua, dan masyarakat, ekosistem pendidikan yang baik akan terwujud,” tutupnya. Dari kolaborasi inilah lahir generasi siap menghadapi tantangan masa depan.

Kepala Sekolah TK Pertiwi I, Sumiati, S.Pd., menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi tersebut. “Hari ini kami sangat bersyukur karena kedatangan Ibu Ketua DWP beserta jajaran dalam kegiatan DWP Mengajar jilid dua,” tuturnya.

Baca :  Kejutan Polisi di 177 Sekolah Rayakan HUT ke-80 Guru Nasional 2025

Ia berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut. Sumiati juga berharap kegiatan DWP Mengajar menjadi inspirasi bagi para guru dan orang tua.

Sebagai bentuk dukungan, DWP Provinsi Kalbar menyerahkan bingkisan kepada anak-anak. Bingkisan tersebut berisi botol minum kaca, pensil crayon, dan buku mewarnai.


Ringkasan

• Ketua DWP Kalbar, Windy Prihastari, menggelar kegiatan DWP Mengajar di TK Pertiwi I dan II dalam rangka HUT DWP ke-26.

• Tujuan utama kegiatan adalah komitmen DWP dalam membangun fondasi karakter anak sejak usia dini menuju Generasi Emas 2045.

• Kegiatan diisi dengan mendongeng, edukasi hidup sehat, serta penguatan literasi dan kreativitas anak.

• DWP menekankan pentingnya pembinaan karakter (disiplin, jujur) dan peran aktif keluarga (orang tua) dalam pendidikan anak.

• Kepala Sekolah TK Pertiwi I mengapresiasi kolaborasi tersebut dan berharap DWP Mengajar menjadi agenda berkelanjutan.

• DWP juga menyerahkan bingkisan kepada anak-anak sebagai bentuk dukungan terhadap semangat belajar mereka.