Jalan Sosok–Bodok Sanggau Terendam Banjir 60 Cm: Arus Lalu Lintas Terhambat, Polisi Imbau Perbaikan Drainase

Jalan Sosok–Bodok Sanggau Terendam Banjir 60 Cm: Arus Lalu Lintas Terhambat, Polisi Imbau Perbaikan Drainase. (Foto: Fb/Sanggau City)

KalbarOke.Com – Hujan lebat yang mengguyur wilayah Sanggau sejak pagi menyebabkan arus lalu lintas terhambat. Ruas Jalan Raya Sosok–Bodok, tepatnya di Desa Binjai, Kecamatan Tayan Hulu, digenangi air.

Peristiwa ini terjadi mulai pukul 07.40 WIB pada Senin (8/12/2025). Kondisi ini menimbulkan antrean kendaraan yang cukup panjang di kedua arah.

Genangan air di lokasi terpantau mencapai 40 hingga 60 sentimeter. Ketinggian air yang tidak merata membuat kendaraan hanya bisa melintas menggunakan satu jalur yang lebih tinggi.

Akibatnya, kemacetan tak terhindarkan dengan antrean kendaraan memanjang hingga 500 meter. Polisi memberlakukan mekanisme buka-tutup arus demi menjaga keamanan pengguna jalan.

Personel Polsek Tayan Hulu segera bergerak cepat ke lokasi untuk mengatur arus lalu lintas. Kanit Intelkam Bripka Herdiansyah dan Bhabinkamtibmas Bripka S. Nome turut membantu evakuasi motor mogok.

Berdasarkan pemeriksaan di lokasi, genangan air terjadi akibat kapasitas drainase yang tidak memadai. Saluran air yang kecil dan tersumbat membuat air hujan cepat meluap ke badan jalan.

Baca :  16 Mess Karyawan PT SAP Sanggau Hangus Terbakar: Diduga Korsleting Listrik, Tidak Ada Korban Jiwa

Meskipun genangan biasa surut saat hujan mereda, peristiwa ini kerap terulang setiap curah hujan tinggi. Kondisi ini dinilai mengganggu mobilitas dan transportasi umum di jalur utama.

Kapolsek Tayan Hulu, Iptu Pintor Hutajulu, menegaskan pihaknya terus bersiaga. Pihaknya memastikan arus kendaraan tetap berjalan aman dan membantu warga yang kesulitan.

“Situasi ini harus menjadi evaluasi, karena jika tidak ditangani, genangan serupa akan terus terjadi setiap kali hujan deras,” ujarnya. Ia menekankan perlunya perbaikan sistem drainase dan peninggian badan jalan.

“Kami mendorong adanya koordinasi lintas sektor agar dilakukan normalisasi saluran air serta peninggian badan jalan,” tegas Kapolsek. Penanganan jangka panjang penting agar tidak terjadi hambatan lalu lintas.

Polsek Tayan Hulu akan terus bersiaga di lokasi, terutama jika curah hujan kembali tinggi. Petugas mengimbau pengguna jalan untuk berhati-hati dan tidak memaksakan diri melintasi genangan.

Baca :  Ekspor Udang Wangkang dari Entikong ke Malaysia Capai 23,1 Ton: Karantina Jamin Kualitas Komoditas Perbatasan

Ringkasan

• Ruas Jalan Raya Sosok–Bodok, Sanggau, tergenang air setinggi 40 hingga 60 cm akibat hujan lebat.

• Ketinggian air menyebabkan antrean kendaraan sepanjang 400–500 meter, sehingga diberlakukan sistem buka-tutup.

• Polsek Tayan Hulu mengerahkan personel untuk mengatur lalu lintas, memantau kondisi, dan membantu evakuasi motor mogok.

• Penyebab utama genangan adalah kapasitas drainase yang kecil dan mengalami penyumbatan, sehingga air meluap ke jalan.

• Kapolsek Tayan Hulu Iptu Pintor Hutajulu mendorong koordinasi lintas sektor untuk normalisasi drainase dan peninggian badan jalan sebagai solusi jangka panjang.

• Polisi mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan tidak memaksakan diri melintasi genangan apabila kondisi kendaraan tidak memungkinkan.