Harga Cabai di Pontianak Tembus Rp 60 Ribu

PONTIANAK – Harga cabai di sejumlah pasar tradisional Kota Pontianak dalam beberapa hari terakhir merangkak naik. Hari ini saja, di Pasar Flamboyan misalnya, harga cabai rawati sudah menembus Rp 60 ribu per kilogram dari harga sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram. Menurut sejumlah pedagang, kenaikan harga ini imbas dari rencana pemerintah menaikkan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Tak ayal, kenaikan harga 100 persenini memicu kepanikan warga.

Baca :  Karnaval Air Hari Jadi ke-254 Pontianak: Refleksi Jati Diri Kota Air dan Semangat Melayu

“Iya, kita kaget sekali begitu mendnegar harga cabai naik,” kata Eva, pembeli cabai di Pasar Flamboyan.

Sementara pedagang Pasar Flamboyan, Rahmat mengaku harga cabai keriting sebelumnya Rp 40 ribu berkilogram kini naik Rp 55 ribu. Demikian juga dengan cabai besar dari Rp 40 ribu naik menjadi Rp 55.000 rupiah. Sedangkan harga cabai hijau naik menjadi Rp 30 ribu dari harga sebelumnya Rp 15 ribu.

Baca :  Tiga Atlet Cilik Judo Pontianak Guncang Johor International: Bawa Pulang Dua Perak dan Satu Perunggu

Menurut Rahmat, kenaikan harga ini sudah terjadi sekitar dua mingguan, di mana semua mengalami kenaikan, termasuk harga cabai. Sementara pedagang sayuran lainnya, Udin menyebutkan kenaikan harga ini mungkin disebabkan faktor cuaca, sehingga pasokan akan cabai dan sayuran berkurang.(sai/01)