Tak Ada Tanda Kekerasan, Anak di Pontianak yang Hilang Diduga Murni Tenggelam di Banjir Rob

Tak Ada Tanda Kekerasan: Anak di Pontianak yang Hilang Diduga Murni Tenggelam di Banjir Rob. (Foto: Dok. Polsek Ponsel)

KalbarOke.Com – Kabar duka menyelimuti Benua Melayu Darat setelah BP (10), seorang anak yang dilaporkan hilang, ditemukan meninggal. Korban ditemukan mengapung di aliran sungai Gg. Suprapto Dalam pada Selasa pagi (9/12).

BP sebelumnya dilaporkan hilang oleh ibunya ketika wilayah sekitar sedang dilanda banjir rob. Kepolisian Sektor Pontianak Selatan telah bergerak cepat sejak laporan diterima.

Pencarian melibatkan Polsek, Basarnas, BPBD, Damkar, dan warga. Mereka melakukan pencarian hingga tengah malam sebelum korban ditemukan.

Hasil pemeriksaan oleh tim Inafis menunjukkan tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Anak tersebut diduga kuat meninggal dunia murni akibat tenggelam.

Kapolsek Pontianak Selatan, AKP Inayatun Nurhasanah, bersama personelnya langsung melayat ke rumah duka. Kedatangan mereka bertujuan untuk menyampaikan belasungkawa dan memberikan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan.

Baca :  Tragis! Banjir Rob Pontianak Telan Korban Jiwa, Anak 10 Tahun Ditemukan Meninggal

“Innalillahi wa innailaihi raji’un. Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya,” ucap Kapolsek. Ia berharap almarhum mendapatkan tempat terbaik dan keluarga diberikan kekuatan serta kesabaran.

Kapolsek juga memberikan imbauan penting kepada seluruh orang tua di kawasan tersebut. Ia meminta mereka lebih waspada menjaga anak, terutama saat air pasang atau banjir rob terjadi.

Jenazah BP rencananya akan segera dimakamkan hari ini juga. Proses pemakaman akan dilakukan di TPU Gg. Pagar Alam.

Musibah ini diharapkan menjadi pengingat serius bagi seluruh warga. Penting untuk lebih berhati-hati, khususnya di kawasan bantaran sungai saat banjir rob melanda.

Baca :  Edi Kamtono Dorong Mahasiswa Sambas Kembali ke Daerah Asal dan Bangun Potensi Besar Sambas di Acara Bubor Paddas KMKS 2025

Ringkasan

• Seorang anak berusia 10 tahun berinisial BP yang dilaporkan hilang, ditemukan meninggal dunia di aliran sungai Gg. Suprapto Dalam, Pontianak Selatan.

• Korban ditemukan pada Selasa pagi (9/12) setelah pencarian intensif yang melibatkan Polsek, Basarnas, BPBD, Damkar, dan warga.

• Hasil pemeriksaan tim Inafis memastikan tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.

• Korban diduga meninggal dunia murni akibat tenggelam, kemungkinan besar saat wilayah dilanda banjir rob.

• Kapolsek Pontianak Selatan menyampaikan duka mendalam dan mengimbau orang tua untuk meningkatkan kewaspadaan saat air pasang.