PONTIANAK, KB1- Sebanyak 152.900 ton pupuk bersubsidi pada 2015 ini akan didistribusikan ke 14 kabuapaten/kota yang ada di Kalimantan Barat. Namun, jumlah tersebut masih belum mencukupi memenuhi kebutuhan pupuk.
“Untuk pupuknya terdiri dari lima jenis pupuk yakni Urea 35.500 ton, SP 36 14.000 ton, NPK 74.000 ton, dan pupuk organik 23.000 ton,” kata Kepala Seksi Pupuk dan Pestisida di Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Kalimantan Barat, Nur Fahri kepada Kalbarsatu.com
Untuk pengawasanya ia menjelaskan hal itu dilakukan secara rutin mulai dari pabrik produsen sampai ke pelabuhan. Sedangkan penyalurannya hingga sampai ke tingkat kabupaten/kota di tanggung oleh tim komisi pengawasan pupuk dan pestisida (KP3) di kabupaten.
“Jika penyalurnya bermasalah atau tidak sampai ke kabupaten maka yang bertanggung jawab adalah pihak KP3 kabupaten,” tegas Nur Fahri.
Namun dari Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura tetap melakukan pengawasan. “Untuk kuota pupuk yang di berikan pusat tentu itu tidak cukup,” ungkapnya. (sai/03)
Artikel ini telah dibaca 1710 kali
