Kubu Raya – Sempat mendapat penolakan orangtua murid, SMPN 2 Desa Jawa, Kabupaten Kubu Raya, kembali menggelar Imunisasi MR, Senin (15/10). Kali ini, jumlah pelajar yang divaksin meningkat drastis setelah dilakukan edukasi dan sosialisasi.
“Vaksin yang kedua ini cukup ramai, mungkin karena kesadaran dari pentingnya Vaksin MR sudah mereka pahami dari edukasi yang dilakukan Dinas Kesehatan. Sehingga Imunisasi yang kedua, jumlah peminatnya meningkat, dan tidak ada penolakan lagi,” ujar Saptono, Kepala SMPN 2 Desa Jawa Tengah.

Ada sekitar 70-an pelajar SMPN 2 Desa Jawa Tengah, yang diberikan Vaksin MR. Imunisasi digelar kali kedua setelah yang pertama masih banyak mendapat penolakan dari orangtua murid. Pemberian vaksin dilaksanakan di Puskesmas Pembantu di Desa Jawa Tengah, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, karena pihak sekolah ingin seluruh murid sudah divaksin MR.
“Setelah beredar wabah kasus rubella di Kubu Raya beberapa waktu lalu, menyebabkan peningkatan kesadaran di kalangan masyarakat. Sehingga mereka mau divaksin,” ungkap Fransiska, Koordinator Imunisasi MR Puskesmas Pembantu Desa Jawa Tengah.
Ia menambahkan, memasuki awal Oktober sudah 48 persen warga Kecamatan Sungai Ambawang diberikan vaksin MR. “Sedangkan untuk masyarakat yang belum diberikan Vaksin MR, kita dari pihak Puskesmas akan mengambil tindakan jemput bola. Sehingga akhir Oktober nanti, Kubu Raya dapat mencapai 95 persen capaian Imunisasi MR,” jelasnya. (ATA)
Artikel ini telah dibaca 1556 kali