Mempawah, KalbarOke.com – Rabu pagi, Jajaran Pemerintah Kabupaten Mempawah, dikejutkan dengan berita duka meninggalnya Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Mempawah, dokter Sehaerul Faridin. Almarhum dikabarkan meninggal dunia setelah dirujuk ke RS Dokter Rubini karena terjatuh di kamar mandi, sempat dilakukan perawatan oleh 3 orang dokter, namun nyawanya tidak dapat terselamatkan.
Rabu pagi Pemerintah Kabupaten Mempawah berduka. Dokter Sahaerul Faridin, Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Mempawah, meninggal dunia akibat terjatuh saat berada di kamar mandi rumahnya, yang menyebabkan dirinya tidak sadarkan diri.
Kepergian Sahaerul yang mendadak ini, mengagetkan banyak pihak termasuk para stafnya di Dinkes PPKB dan para rekannya sesama Pimpinan SKPD, karena semasa hidupnya, almarhum tidak menunjukkan gejala mengidap penyakit yang berbahaya.
Menurut infomasi yang didapat dari kerabat korban, Mantan Direktur RS Dokter Rubini ini sempat dilarikan ke Puskesmas Sungai Pinyuh untuk dilakukan perawatan, kemudian sekitar pukul 7, beliau langsung dirujuk ke Rumah Sakit Dokter Rubini menggunakan ambulan.
Sesampainya di rumah sakit, kondisi almarhum sudah mengalami henti nafas dan henti jantung, namun karena kondisi tubuhnya masih hangat, almarhum dibawa ke IGD ruang resusitasi untuk diberikan pertolongan oleh 4 dokter dan 4 perawat, namun sekitar pukul 8, nyawa Sahaerul Faridin tidak dapat tertolong.
Dokter Sahaerul Faridin meninggal dunia dalam usia 54 tahun, dengan meninggalkan seorang istri yang bernama Rosliati dan 3 orang anak yang bernama Sari Irmayanti, Amalia Putri, dan Aisyah Dwi Damayanti. (UL)
Artikel ini telah dibaca 1691 kali
