Pontianak – Bupati Landak, Karolin Margret Natasa kritisi penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalbar 2018. Menurutnya, persiapan yang diberikan sangat singkat ditambah dengan angggara yang kecil untuk event empat tahunan tersebut.
“Porprov jadi sangat penting sebagai bagian dari persiapan pra PON ke PON. Dalam pelaksanaannya kami dari Pemkab merasa acaranya begitu mendadak. Kepastian kegiatan baru satu bulan ini kami terima, tadinya kami diminta untuk laksanakan kegiatan sekelas juara daerah tapi berubah tetap jadi Porprov,” sesal Karolin yang ikut hadir saat pembukaan Porprov Kalbar ke – XII di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman Pontianak, Sabtu (17/11) Sore.
Tidak hanya itu, mantan Anggota DPR RI ini juga berkomentar perihal anggaran yang diberikan oleh KONI terbilang kecil.
“Kemudian anggaran juga sangat minim, walau kegiatan yang dilakukan Kabupaten Kota ditanggung masing-masing. Tapi untuk pelaksanaannya cabang olahraga masing-masing dana dari KONI Provinsi sangat terbatas. Saya berharap bisa lebih baik lagi, jangan hanya harap prestasi tapi juga harus keluar modal,” kata Karolin. (Fjr)
Artikel ini telah dibaca 1629 kali