Pontianak, Kalbaroke.com – Pengontrolan populasi hewan penular rabies menjadi salah satu solusi mencegah penyebaran wabah rabies di Kalimantan Barat, selain vaksinasi dan eliminasi, yaitu dengan cara melakukan operasi pengangkatan rahim pada hewan tersebut.
Persatuan dokter hewan Indonesia cabang Kalimantan Barat, bersama Dinas Pangan Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Barat mengadakan kegiatan sterilisasi atau pengangkatan rahim pada kucing betina pada sabtu lalu, kegiatan ini dalam rangka upaya pengontrolan populasi hewan penular rabies, salah satunya adalah kucing.
Lebih lanjut Nur Hidayatullah menambahkan, meskipun biasanya dilakukan sterilisasi pada kucing jantan, namun dirasa itu kurang tepat, karena pabrik utama perkembangbiakkannya adalah kucing betina.
Untuk sementara, operasi pengangkatan rahim baru dilakukan terhadap kucing, kedepannya operasi ini juga akan dilakukan kepada anjing yang merupakan salah satu hewan penyebar rabies terbanyak di Kalimantan Barat. (ZZ/PONTV)
Artikel ini telah dibaca 2438 kali