Lantik Badko HMI Kalbar, Ini Pesan PB HMI

Pelantikan pengurus Badko HMI dan KOHATI Kalbar, di Rumah Adat Melayu, Jalan Sultan Syahrir, Pontianak Kota, Selasa (27/11) Malam. Foto Fajar Bahari

Pontianak – Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) melantik pengurus Badan Koordinasi (Badko) HMI dan KOHATI Kalimantan Barat, di Rumah Adat Melayu, Jalan Sultan Syahrir, Pontianak Kota, Selasa (27/11) Malam. PB HMI berpesan agar Badko di Kalbar dapat menggelar Latihan Kader 3 selama dua kali dalam satu periode.

“Ada kesepakatan kemarin, ketika kita konsolidasi dengan Ketum Badko seluruh Nusantara. Kesepakatan di setiap Badko paling tidak periode ini bisa dilaksanakan dua kali LK 3,” ujar Respiratori Saddam Al-Jihad, Ketua Umum PB HMI.

Ia menjelaskan, dilaksanakan dua kali LK 3 dalam satu periode untuk keperluan kederisasi. Di mana, melalui semangat besar itu maka setiap Badko paling tidak bisa menghasilkan 20 sampai 40 kader. Agar kedepannya bisa mengisi amanat besar di organisasi. “Sehingga proses kaderisasi bisa berjalan dengan lancar dan maksimal,” ungkapnya.

Baca :  Pemangkasan Dana Pusat Rugikan Pontianak Rp223 Miliar, Wali Kota Edi Kamtono Soroti Krisis Fiskal Daerah

Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan, Maryadi Sirat mengatakan Pelantikan Badan Koordinasi HMI Kalbar Periode 2019/2020 malam ini adalah prosesi konsep. Sebab bukan hanya berbentuk pelantikan semata, tapi sebelum prosesi pelantikan diadakan rapat harian. Menyampaikan beberapa program atau rencana yang bisa bekerja sama dengan Pemda.

“Karena HMI ikut andil dalam pembangunan di Indonesia. Tentunya lebih kepada profesionalitas untuk tingkatkan kualitas kader HMI di Kalbar. Karena dalam organisasi profesionalisme sangat dibutuhkan,” pungkasnya. (Fjr)