Pontianak – Permainan layangan menggunakan tali kawat kembali merenggut nyawa. Kali ini, menimpa empat warga di Jalan Swadaya, Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur, Jumat (25/1) Sore. Satu korban meninggal dunia, sedangkan tiga lainnya masuk rumah sakit akibat tersengat aliran listrik dari tali kawat kelayang.
Keempat korban terdiri dari tiga perempuan bernama Ely (16), Putri (16) dan Fitriani (16) yang masih menerima perawatan medis di IGD Yarsi Pontianak. Nahas bagi Agustami, nyawa lelaki usia 39 Tahun ini tak tertolong. Warga Kelurahan Banjar Serasan, Jalan Tanjung Harapan inipun meninggal dunia.
Kejadian bermula, ketika Eli dan dua temannya melintas di Jalan Tanjung Harapan, tepatnya depan Gang Potlot, Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur.
“Saat itu salah satu dari mereka mencoba menyingkirkan kawat layangan tersebut. Saat mencoba menyingkirkan kawat layangan yang menjuntai ke lapangan, korban tersengat listrik, kemudian tiga orang berikutnya mencoba menolong dan terkena imbasnya tersengat listrik juga,” ujar Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Suhar.
Melihat kejadian tersebut, korban Agustami (alm) spontan menolong ketika melihat tali kawat tersebut. Korban kemudian langsung memegang tali kawat layang-layang dengan menggunakan tangan yang menyebabkan Agustami tersengat arus listrik dari tali kawat yang tersangkut kabel listrik.
“Agus sempat ditolong dan dibawa ke RS Yarsi, namun dalam perjalan korban meninggal dunia. Sedangkan ketiga korban lainnya masih dalam perawatan intensif,“ ungkap Kapolsek, seraya menambahkan guna proses penyelidikan, Petugas Kepolisian akan melakukan olah TKP dan meminta keterangan ketiga korban yang kini masih menjalani proses perawatan. (Ata)
Artikel ini telah dibaca 2370 kali
