Mengoptimalkan Kesehatan dengan Biji-bijian: Bukan Sekadar Ampas Alpukat

Mengoptimalkan Kesehatan dengan Biji-bijian: Bukan Sekadar Ampas Alpukat. (Ilustrasi: Google Gemini)

KalbarOke.Com – Dokter Zaidul Akbar, seorang praktisi kesehatan yang dikenal dengan pendekatan pengobatan alami, kembali mencuri perhatian dengan informasi menarik seputar biji alpukat. Dalam kanal YouTube-nya, ia menyebutkan bahwa biji alpukat kaya akan enzim dan memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Ia menyarankan biji alpukat yang sudah dikeringkan atau disangrai bisa diseduh menjadi semacam teh untuk mendapatkan manfaatnya.

Pendekatan ini membuka mata kita bahwa banyak bagian dari buah dan tanaman yang seringkali kita anggap sebagai ‘sampah’, ternyata menyimpan potensi besar untuk kesehatan. Bukan hanya alpukat, biji-bijian dari berbagai tumbuhan lain juga memiliki khasiat yang tak kalah hebat.

Biji Alpukat: Rahasia Tersembunyi dari Buah Tropis

Biji alpukat (Avocado Seed) seringkali langsung dibuang begitu saja. Padahal, menurut berbagai penelitian, biji ini mengandung sejumlah besar antioksidan, serat larut, dan polifenol yang mampu melawan radikal bebas dalam tubuh. Manfaatnya antara lain:

• Melawan Kanker: Antioksidan di dalamnya dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.
• Menurunkan Kolesterol: Kandungan serat larut membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
• Kesehatan Jantung: Biji alpukat juga berperan dalam menjaga kesehatan jantung.
• Mengatasi Peradangan: Sifat anti-inflamasinya dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Baca :  “PDKT dengan Kumis Pak Kades”: Cara Unik Sampang Perangi Kusta dari Akar Rumput

Cara Mengonsumsi Biji Alpukat: Setelah dicuci bersih, biji alpukat dapat dijemur hingga kering, lalu dipotong kecil-kecil atau diparut. Kemudian, biji kering tersebut bisa diseduh dengan air panas atau dicampur ke dalam smoothie atau jus.

Lebih dari Alpukat: Manfaat Kesehatan dari Berbagai Biji-bijian Lain

Selain biji alpukat, banyak biji-bijian dari tumbuhan lain yang juga memberikan manfaat luar biasa bagi tubuh, antara lain:

• Biji Labu (Pumpkin Seeds): Kaya akan magnesium, seng, dan antioksidan. Biji labu sangat baik untuk kesehatan prostat, meningkatkan kualitas tidur, dan membantu menjaga kadar gula darah.

• Biji Bunga Matahari (Sunflower Seeds): Mengandung vitamin E, selenium, dan magnesium. Biji ini berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, mengurangi peradangan, dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.

• Biji Chia (Chia Seeds): Sumber omega-3, serat, dan protein yang sangat tinggi. Biji chia dapat membantu menurunkan berat badan, menjaga kesehatan pencernaan, dan mengendalikan gula darah.

Baca :  Yohei Sasakawa: Indonesia Bisa Jadi Contoh Dunia dalam Eliminasi Kusta

• Biji Wijen (Sesame Seeds): Mengandung kalsium, magnesium, dan tembaga. Biji wijen bermanfaat untuk kesehatan tulang, mengurangi peradangan, dan menjaga kesehatan jantung.

• Biji Rami (Flaxseeds): Kaya akan asam lemak omega-3, serat, dan lignin. Biji rami membantu menurunkan kolesterol, mencegah kanker, dan menjaga kesehatan pencernaan.

Pentingnya Enzim dan Rempah-rempah dalam Diet Sehari-hari

Apa yang disampaikan dr. Zaidul Akbar mengenai biji-bijian sebagai sumber enzim dan inti sel yang penting bagi tubuh, ternyata sejalan dengan panduan kesehatan alami.

Rempah-rempah seperti ketumbar, jintan, atau kunyit adalah contoh lain dari bahan alami yang kaya akan enzim dan senyawa bioaktif. Mengonsumsi rempah-rempah secara rutin tidak hanya memperkaya rasa masakan, tetapi juga memberikan efek terapeutik yang signifikan bagi tubuh.

Jadi, sebelum membuang biji buah-buahan, ada baiknya kita berpikir ulang. Dengan sedikit kreativitas dan pengetahuan, bagian-bagian yang sering terabaikan tersebut dapat menjadi tambahan nutrisi berharga dalam pola makan kita. (aw/ytb/01)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 94 kali