KalbarOke.Com – Ambisi besar disematkan pada pundak kafilah Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Pontianak. Menjelang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Kapuas Hulu, LPTQ Kota Pontianak menggelar pemusatan latihan atau training center (TC) intensif. Targetnya tidak main-main: merebut kembali gelar juara umum.
Ketua Umum LPTQ Kota Pontianak, Amirullah, menegaskan bahwa persiapan kali ini jauh lebih serius dari sebelumnya. “Kita tidak hanya berpartisipasi, tapi ingin menang. Mental juara harus ditanamkan,” tegasnya saat meresmikan dimulainya TC di Gedung LPTQ Kota Pontianak, Jumat (8/8/2025) malam.
Menurut Amirullah, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Pontianak, keyakinan dan persiapan matang adalah kunci. Dengan 56 peserta terbaik yang telah disaring, LPTQ Pontianak memastikan semua unsur pendukung, mulai dari pelatih, tempat, hingga materi latihan, terpenuhi secara optimal.
Untuk menunjang kenyamanan para peserta, fasilitas di Gedung LPTQ juga ditingkatkan, termasuk penambahan daya listrik dan pemasangan Wi-Fi. Amirullah berpesan agar fasilitas ini digunakan hanya untuk kepentingan pelatihan, bukan untuk hal di luar itu.
Pelatihan bukan hanya soal teknik, melainkan juga pembinaan menyeluruh. Para pelatih diingatkan untuk fokus pada materi yang sesuai dengan cabang lomba. Yang tak kalah penting, mereka juga diminta untuk mengajarkan cara menjaga kesehatan fisik dan mental peserta.
“Jangan hanya melatih teknik baca, tapi juga ajarkan bagaimana menjaga suara tetap prima. Latih juga kesiapan mental menghadapi pertandingan. Kadang peserta down hanya karena mendengar suara lawan yang lebih bagus. Itu harus kita antisipasi,” ungkap Amirullah. Ia menekankan pentingnya menjaga aset utama peserta, seperti pita suara bagi qari dan tangan bagi peserta kaligrafi.
Sekretaris Umum LPTQ Kota Pontianak, Yusnaldi, menambahkan bahwa TC ini bertujuan membentuk kafilah yang tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga memiliki akhlak, kedisiplinan, dan semangat juang yang tinggi.
“Kami ingin membentuk peserta yang tidak hanya siap secara kemampuan membaca atau menghafal, tetapi juga kuat dari sisi akhlak, kedisiplinan dan semangat juangnya,” sebutnya.
Yusnaldi juga menuturkan bahwa timnya bekerja keras selama lima hari penuh untuk memastikan fasilitas di Sekretariat LPTQ siap digunakan. Dengan renovasi dan penambahan kebutuhan dasar seperti tempat tidur dan lemari, LPTQ Pontianak menunjukkan komitmen penuhnya agar pembinaan berjalan optimal.
Dengan persiapan matang dan semangat juang yang tinggi, LPTQ Kota Pontianak berharap bisa meraih hasil terbaik dan membawa pulang gelar juara umum di ajang MTQ tingkat provinsi. (prkpm/01)
Artikel ini telah dibaca 83 kali