Pontianak, kalbaroke.com – Dalam forum konsultasi publik yang digelar di Aula Pendopo Gubernur Kalbar Kamis(4/10) siang terkait rencana pembangunan jangka menengah(RPJMD) daerah Provinsi Kalbar tahun 2019-2023.
Gubernur Kalbar Sutarmidji dalam pidatonya menyebutkan sasaran pembangunan Pemprov dalam RPJMD salah satunya ialah peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur di daerah.
Dari total APBD 2019 senilai 5 triliun, Midji mencanangkan 25 persennya untuk belanja infrastruktur. Seperti pembangunan jalan dan jembatan di daerah.
Midji menilai percepatan pembangunan infrastruktur di daerah akan berdampak langsung pada tingkat kesejahteraan masyarakat.
”Yang jelas transportasi ini adalah komponen utama dalam mendongkrak masyarakat. Nilai tukar petani itu tidak mencapai 100 persen salah satunya karena masalah infrastruktur dan transportasi”, tutur Midji.
Sebenarnya bukan 25 persen yang diharapkan Midji dari anggaran APBD 2019 untuk belanja infrastruktur daerah. Midji berharap pembelanjaan infrastruktur dapat lebih dari 30 persen.
”Kita sedang bahas hal ini, namun saya berharap 30 persen dari total APBD. Intinya ada terobosan terobosan percepatan. Kita akan bekerjasama dengan kodam untuk menyelesaikan infrastruktur didesa”, pungkasnya. (ARI)
Artikel ini telah dibaca 1537 kali