PONTIANAK, KB1 – Kawasan Sungai Jawi, Pontianak Barat, menjadi surganya buah lokal yang menjadi pilihan masyarakat. Tidak hanya tersusun rapi di lapak pedagang buah Pasar Dahlia, penjual buah lokal juga banyak yang menggelar dagangan di sepanjang Jalan H. Rais A. Rahman.
Satu di antara pembeli, Nurita mengatakan sering membeli buah nenas di pasar ini. Selain ada untuk dimakan langsung, buah nenas yang tidak begitu matang akan dimasaknya menjadi pacri nenas. Beragam buah lainnya seperti jambu air, bengkuang dan belimbing juga mudah diperolehnya di kawasan ini.
“Biasanya nenas untuk masak pacri kita sisakan sedikit nanti dicampur dengan buah-buah lain dibikin rujak. Beli buahnya dikit-dikit biar irit, lagi pula jadinya akan banyak jika dicampur semua,” ujar warga Gg Bersama, Jalan Tabrani Ahmad itu.
Ia menambahkan selain lapak penjual buah di pasar Dahlia, pedagang buah lokal juga banyak yang menggelar dagangan di pinggir jalan menggunakan sepeda, mobil pick-up, dan kendaraan bermotor. “Di sini tidak susah kalau mau beli buah, tinggal pilih sesuai musimnya, sedangkan harganya juga pada murah,” ungkapnya.
Hal senada juga dirasakan Supriati, warga Jalan Apel, Pontianak Barat. Dia tidak kesulitan mencari beragam buah lokal di kawasan ini seperti halnya buah manggis dan mangga yang begitu disukai keluarganya. “Anak saya sangat suka manggis, mungkin sensasi rasa asam-asam manisnya yang membuat dia begitu suka,” katanya.
Namun sayang, lanjut Supriati, beberapa jenis buah lokal terkadang tidak selalu tersedia. Tidak seperti buah mangga, pepaya dan jeruk yang selalu ada, beberapa buah lokal lainnya seperti cempedak, rambutan dan manggis bersifat musiman. “Mungkin karena baru muncul pas musimnya saja, maka kita jadi rindu mencicipi rasa buahnya ketika ada dijual,” tuturnya. (deL/02)
Artikel ini telah dibaca 2528 kali
