Resmi Dilantik! Inilah 7 Anggota KPID Kalbar 2025-2028: Gubernur Ria Norsan Tekankan Perlindungan Siaran Anak

Resmi Dilantik! Inilah 7 Anggota KPID Kalbar 2025-2028: Gubernur Ria Norsan Tekankan Perlindungan Siaran Anak. (Foto: Adpim)

KalbarOke.Com – Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan resmi melantik tujuh anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Kalbar masa jabatan 2025-2028 pada Selasa (30/12/2025). Upacara pengukuhan berlangsung di Balai Petitih Kantor Gubernur guna mewujudkan visi dunia penyiaran yang beradab.

Ketujuh anggota yang dilantik adalah Dea Citra Rahmatika, Ressy Arza, Rudi Handoko, Teresa Rante Mecer, Ramdan, Bambang Hermansyah, serta Cesar Marchello Miracle. Mereka adalah putra putri pilihan.

Gubernur meminta para komisioner baru untuk memegang teguh amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002. Lembaga independen ini harus mampu mewadahi aspirasi masyarakat di era disrupsi digital.

“Kita harus memastikan konsumsi siaran anak-anak terarah dengan baik agar mata dan telinga mereka terlindungi,” tutur Ria Norsan. Hal ini penting dalam membentuk kepribadian diri generasi muda.

KPID Kalbar diharapkan menjadi garda terdepan dalam mendorong penyediaan persentase khusus siaran sehat. Fokus utama tertuju pada perlindungan masa depan anak-anak dari paparan konten negatif.

Baca :  Pembangunan Jembatan Kapuas 3: Desain Rampung, Anggaran Rp 2,8 T Ditanggung Pusat

Gubernur menitipkan tanggung jawab strategis untuk memperkuat pengawasan di wilayah perbatasan. Langkah ini guna membentengi warga dari pengaruh luar negeri yang tidak sesuai dengan nilai nasional.

“Tontonan yang berkualitas adalah modal untuk masa depan yang berkelas,” tutur Ria Norsan. Beliau berharap dua slogan inspiratif tersebut menjadi pengingat bagi para komisioner dalam bertugas.

Perwakilan KPI Pusat Aliyah mengapresiasi komposisi pengurus yang dinilai sangat inklusif. Kehadiran 3 perempuan dari 7 anggota menjadi contoh yang baik bagi daerah lainnya di seluruh Indonesia.

“Penting bagi kita untuk terus bersama menjaga, apalagi anak-anak dan kelompok rentan,” ungkap Aliyah. Beliau menitipkan harapan agar komisioner mengutamakan nilai-nilai kearifan lokal.

Seluruh stasiun penyiaran diharapkan menjadi mitra strategis yang mengedepankan kepentingan publik. Hal ini demi memastikan frekuensi publik tetap terjaga dengan informasi yang benar dan sehat.

Baca :  Wacana Tulisan Arab Melayu Dipakai untuk Penamaan Gang di Pontianak Didukung Wali Kota Edi Kamtono

Intisari Berita

• Gubernur Ria Norsan melantik 7 anggota KPID Kalbar periode 2025-2028 di Balai Petitih pada Selasa, 30 Desember 2025.

• Nama anggota dilantik yakni Dea Citra Rahmatika, Ressy Arza, Rudi Handoko, Teresa Rante Mecer, Ramdan, Bambang Hermansyah, dan Cesar Marchello Miracle.

• Fokus utama KPID periode ini adalah pengawasan siaran sehat untuk anak-anak serta penguatan literasi media di wilayah perbatasan Kalbar.

• Komposisi KPID Kalbar 2025-2028 dinilai inklusif oleh KPI Pusat karena keterwakilan perempuan yang mencapai tiga orang dari tujuh komisioner.

• Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat berkomitmen mendukung penuh operasional KPID guna menjaga kualitas informasi dan marwah penyiaran nasional.