Pontianak – Beberapa pekan terakhir Cyber Patrol Polresta Pontianak mendapati adanya berita Hoax di Media Sosial terkait kasus penculikan. Karena hingga Senin (29/10), belum ada laporan yang masuk ke kantor polisi terkait kasus tersebut.
“Ada laporan dari masyarakat di medsos terkait dugaan penculikan, dari beberapa kejadian kami lakukan pengecekan hal ini kesalah pahaman. Di mana anak yang main keluar dari rumah tidak terkontrol orangtua sehingga diduga anaknya diculik,” ujar Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Muhammad Husni Ramli, Senin (29/10) Siang.
Hasil pantauan Satgas Cyber Polresta Pontianak, memang mendapati adanya beberapa kiriman berita Hoax di Media Sosial terkait kasus penculikan. Namun ternyata dari hasil penyelidikan, tak sesuai dengan apa yang disebarkan. Sebab hingga kini, belum ada laporan yang masuk ke Polresta Pontianak terkait kasus penculikan.
“Belum ada laporan terkait penculikan, harapan kami kepada masyarakat apabila ada kejadian, jangan langsung mengupload atau menyiarkan di media sosial, tolong cek dulu kebenarannya,” pinta Kompol Husni
Lanjut Kasat, dari adanya berita di Media sosial, dapat disimpulkan bahwa berita tersebut adalah bohong alias hoax. “Kejadian yang tersiar di medsos adalah tidak sesuai dengan apa yang disiarkan, sehinga patut diduga ini berita hoax. Pelaku hoax sampai saat ini masih penyelidikan. Kami berharap ini tidak terjadi lagi,” jelasnya. (FJR)
Artikel ini telah dibaca 1434 kali
