Kubu Raya – Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus menyoroti sejumlah persoalan sosial saat ini kerap berdampak pada perempuan dan anak. Mereka rentan menjadi korban kekerasan, perlakuan-perlakuan diskriminatif dan sebagainya. Karena itu, perlu berbagai upaya dan cara untuk dapat mencegahnya.
“Peran keluarga menjadi salah satu yang diharapkan dapat menjadi bagian utama atau pilar untuk mencegah terjadinya kekerasan melalui penanaman nilai-nilai karakter dan budi pekerti,” ujarnya saat peringatan Hari Ibu ke-90 di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Senin (17/12) Pagi, dengan mengundang Tim Penggerak PKK, GOW dan Persatuan Dharma Wanita.
Menurut dia, ketahanan keluarga menjadi pondasi dalam menerapkan kehidupan yang harmonis dan religius. Namun hal tersebut tetap harus didukung pelibatan semua unsur masyarakat dan pemangku kepentingan terkait. Termasuk peran laki-laki dalam kampanye yang mendukung pencegahan kekerasan dan pencapaian kesetaraan gender.
“Maka dari itu Peringatan Hari Ibu diharapkan mendorong semua pemangku kepentingan untuk mengakui pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan,” katanya.
Hermanus juga berharap Peringatan Hari Ibu berpengaruh positif bagi peningkatan kualitas hidup dan pemenuhan hak serta kemajuan perempuan. Sekaligus menegaskan bahwa perempuan jika diberi peluang dan kesempatan akan mampu meningkatkan kualitas hidup serta potensi yang dimiliki. (Ata)
Artikel ini telah dibaca 1741 kali