KalbarOke.Com – Pemerintah Kota Singkawang mengumumkan rencana penting untuk pengembangan infrastruktur Bandara Singkawang. Perluasan landasan parkir pesawat (apron) telah mendapat persetujuan dari pemerintah pusat.
Pengerjaan proyek perluasan apron tersebut dijadwalkan akan segera dilaksanakan pada tahun 2026 mendatang. “Untuk apron, tahun depan sudah bisa dilaksanakan pengerjaannya,” kata Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie.
Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan optimalisasi layanan penerbangan. Hal ini sejalan dengan tingginya minat masyarakat menggunakan transportasi udara.
Pengumuman rencana pengembangan infrastruktur ini bertepatan dengan perayaan ulang tahun pertama penerbangan reguler. Bandara Singkawang genap satu tahun melayani rute rutin pada Minggu (23/11/2025) lalu.
Perayaan sederhana ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Tjhai Chui Mie di Kedatangan Bandara Singkawang. Momen ini sekaligus mengulang suasana bersejarah setahun sebelumnya.
Saat itu, pesawat TransNusa mendarat mulus di Bandara Singkawang pada 23 November 2024. “Tidak terasa penerbangan reguler di Bandara Singkawang, tepat hari ini genap berusia satu tahun,” ujar Tjhai Chui Mie.
Wali Kota menyampaikan hadirnya layanan penerbangan reguler adalah kebanggaan bagi Singkawang. Konektivitas dan mobilitas wilayah Singbebaswah kini menjadi lebih cepat.
Ia berterima kasih atas dukungan banyak pihak yang mewujudkan penerbangan reguler ini. Dukungan datang dari Presiden, Menteri Perhubungan, anggota DPR RI Komisi V Bapak Lasarus, hingga seluruh donatur dan masyarakat.
Perjalanan panjang ini bermula dari penerbangan carter yang sederhana. “Dimulai dari pesawat carter, kita tidak menyangka ternyata itu menjadi awal dari meningkatnya jumlah penumpang dan bertambahnya jumlah penerbangan dari dan menuju Bandara Singkawang,” tambahnya.
Tingginya minat terbukti mendorong lahirnya rute reguler yang kini sudah berjumlah dua penerbangan. Rute ini juga terus mencatat tingkat keterisian atau okupansi yang tinggi.
Pemerintah Kota Singkawang terus aktif menjajaki kerja sama dengan maskapai penerbangan lainnya. Tujuannya adalah untuk membuka sejumlah rute baru.
Pemkot sedang berkomunikasi dengan Pelita Air untuk membuka rute Jakarta–Singkawang. Selain itu, rute Surabaya dan Yogyakarta juga diupayakan lewat komunikasi dengan TransNusa dan Super Air Jet.
“Kita sudah lakukan pertemuan dengan pihak Pelita Air untuk membuka rute penerbangan dari Jakarta ke Singkawang. Juga sudah kita surati TransNusa dan Super Air Jet untuk menambah rute ke Surabaya dan Yogyakarta,” jelasnya.
Ringkasan
• Proyek perluasan landasan parkir pesawat (apron) Bandara Singkawang dijadwalkan mulai dikerjakan pada tahun 2026.
• Perluasan ini bertujuan meningkatkan kapasitas dan mengoptimalkan layanan penerbangan di Bandara Singkawang.
• Bandara Singkawang merayakan satu tahun beroperasinya layanan penerbangan reguler pada 23 November 2025.
• Tingginya minat masyarakat terbukti meningkatkan jumlah penerbangan reguler yang kini berjumlah dua rute.
• Pemkot Singkawang menjajaki kerja sama dengan Pelita Air untuk rute Jakarta, serta dengan TransNusa dan Super Air Jet untuk rute Surabaya dan Yogyakarta.
