Progres Pembangunan Tanggul Capai 53%

Pembangunan tanggul geobeg, geotub dan geobok di bataran Sungai Melawi Sintang, sebagai solusi jangka pendek pemerintah untuk merendam bencana banjir, di kawasan Sintang dan sekitarnya sudah mencapai 53 persen. Kondisi hujan beberapa hari terakhir ini diakui, menjadi salah satu kendala dalam proses pengerjaan.

Pembangunan tanggul geobeg, geotub dan geobok, sapanjang 3,5 kilometer di sepanjang bantaran Sungai Melawi, Kabupaten Sintang, sudah mencapai 53 persen.

Hal itu dikatakan Iswandi, selaku Pejabat Pembuat Komitmen, Operasi dan Pemeliharaan II, Balai Wilayah Sungai Kalimantan 1, Dirjen Sumber Daya Air, Kementrian PUPR, Senin kemarin.

Menurut Iswandi, tanggul geobeg, geotub dan geobok, yang dibangun memanjang dari Kampung Ladang hingga Desa Baning Kota Sintang ini diperkirakan selesai pada akhir Januari ini.

Kondisi curah hujan beberapa hari terakhir di Sintang saat ini pun diakuinya, menjadi salah satu kendala dalam proses pengerjaan.

Tanggul geobeg, geotub dan geobok yang sedang dikerjakan ini meruapak solusi jangka pendek pemerintah untuk merendam bencana banjir, di kawasan Sintang dan sekitarnya.

Iswandi pun menyampaikan, selama kegiatan pembangunan berjalan, warga yang melintas di sepanjang Jalan Pantai Sungai, dari Kampung Ladang hingga Baning Kota, diminta untuk berhati-hati, karena lalu lalang aktivitas pembangunan cukup padat di area tersebut. (ONO)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 2675 kali