KalbarOke.com — Pasca berakhirnya kerja sama dengan pelatih asal Belanda Patrick Kluivert, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) belum menentukan siapa sosok yang akan menjadi pelatih baru Timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan pihaknya tidak ingin terburu-buru dalam mencari pengganti Kluivert. Saat ini, federasi tengah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa dua pelatih terakhir Timnas Garuda.
“Kami belum menghubungi siapapun untuk posisi pelatih kepala. Sekarang kami sedang evaluasi, termasuk perjalanan dua pelatih terakhir Timnas,” ujar Erick Thohir dalam konferensi pers di kantor PSSI, Jakarta.
Sebagai langkah awal, Erick menugaskan Ketua Badan Tim Nasional PSSI, Sumardji, dan Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, untuk mulai menjajaki nama-nama calon pelatih baru.
“Saya sudah bicara dengan pengurus PSSI. Pak Sumardji dan Pak Alex Zwiers kami tugaskan untuk mencari sosok yang tepat menggantikan Kluivert,” jelas Erick.
Erick belum memberikan batas waktu pasti kapan posisi pelatih kepala akan diisi kembali. Ia menegaskan, keputusan tersebut akan diambil dengan pertimbangan matang demi masa depan Timnas Indonesia.
Hingga kini, sudah lebih dari sepekan Timnas Garuda berstatus tanpa pelatih kepala. PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert pada 16 Oktober 2025, setelah Indonesia menelan dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi dan Irak di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kekalahan tersebut memastikan Indonesia gagal melangkah ke Piala Dunia 2026, sekaligus menandai berakhirnya masa kerja Kluivert bersama skuad Garuda.
Meski begitu, PSSI berjanji akan memanfaatkan momentum ini untuk melakukan pembenahan total struktur kepelatihan Timnas, termasuk menyiapkan program jangka panjang menuju kompetisi internasional berikutnya. (*/)







