KalbarOke.Com – Sebanyak 1.700 pemancing memadati Parit Sungai Jawi, Pontianak, pada Minggu (3/8/2025) untuk adu keahlian dalam Lomba Mancing Ikan Lele. Acara ini menjadi magnet bagi para penghobi mancing, apalagi panitia menyiapkan hadiah utama berupa seekor lele seberat 7 kilogram yang dilepas langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono.
Para peserta dengan penuh semangat duduk di sepanjang tepian parit, fokus menunggu joran mereka disentuh lele-lele yang telah dilepas. Lomba yang diinisiasi oleh komunitas pemancing ini tidak hanya menjadi ajang hiburan dan silaturahmi, tetapi juga momentum penting untuk menyampaikan pesan-pesan lingkungan.
Wali Kota Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi antusiasme warga yang begitu tinggi. Namun, di balik keramaian lomba, ia melihat kesempatan emas untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan parit.
“Semangat warga untuk memancing ini hal positif. Tapi yang lebih penting, kita harus menjaga lingkungan perairan agar layak menjadi habitat ikan,” tegas Edi.
Ia menyoroti kondisi parit dan sungai di Pontianak yang mulai memprihatinkan akibat pencemaran. Menurutnya, revitalisasi parit primer, seperti Parit Sungai Jawi, telah didukung oleh pemerintah pusat. Namun, keberlanjutan kebersihan parit mutlak membutuhkan peran serta masyarakat.
“Pemerintah sudah mendapat dukungan dari pusat untuk pembenahan parit. Tugas kita sekarang adalah menjaga dan merawatnya. Jangan buang sampah di parit,” pesannya.
Edi berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin di parit-parit lain di Pontianak. Selain sebagai hiburan, lomba ini juga bisa menjadi cara efektif untuk menumbuhkan kesadaran kolektif dalam menjaga parit dari ancaman banjir.
Junaidi (42), salah satu peserta lomba, mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan ini. “Ini kegiatan yang positif. Selain hiburan, kita jadi lebih peduli dengan kebersihan parit. Kalau airnya bersih, ikannya juga sehat,” ungkapnya.
Lomba Mancing di Sungai Jawi ini bukan hanya tentang memperebutkan hadiah, tetapi juga tentang menumbuhkan kembali semangat “cinta parit bersih” di hati masyarakat Pontianak. (aw/01)
Artikel ini telah dibaca 144 kali
