Viral “Terompet Ozan”: Bocah Asal Bandung Bikin Klub Dunia Terkesima, Video Ditonton 24 Juta Kali

Setelah “Aura Farming” viral, kini giliran “Terompet Ozan” mendunia. Bocah asal Bandung, Rahmat Fauzan, membuat suara terompet unik yang diunggah klub-klub top dunia seperti Manchester United, Liverpool, PSG, dan Juventus. Foto: tangkapan layar YouTube PonTV

KalbarOke.com — Setelah istilah Aura Farming mengguncang media sosial, kini giliran suara “Terompet Ozan” yang mendunia. Suara unik yang ditiupkan — atau tepatnya, ditirukan dengan mulut — oleh seorang bocah asal Bandung, Rahmat Fauzan, sukses menarik perhatian dunia hingga diunggah oleh klub-klub sepak bola ternama seperti Manchester United, Liverpool, Paris Saint-Germain (PSG), Juventus, bahkan akun resmi Premier League.

Video viral tersebut memperlihatkan Ozan menirukan suara terompet dengan gaya khas dan nada yang lucu. Kreativitas itu membuat banyak warganet terhibur. Sejumlah klub besar dunia bahkan mengedit ulang videonya dan menggabungkannya dengan momen dramatis di lapangan hijau. Hingga kini, video tersebut telah ditonton lebih dari 24 juta kali di seluruh dunia.

Rahmat Fauzan, atau yang akrab disapa Ozan, merupakan santri kelas 4 SD di Pondok Pesantren Al Basyariyah 1, Jalan Cibaduyut, Kota Bandung. Keunikan suaranya pertama kali diketahui oleh gurunya, Moch Dede Miftahuddin AF, saat Ozan sedang iseng menirukan bunyi terompet di sela jam istirahat.

Baca :  Wagub Krisantus: "Tidak Ada Lagi Istilah Asli atau Pendatang," Siapapun Anak Kalbar yang Berkarya

“Awalnya cuma iseng, suka teriak-teriak cempreng, lalu ingat suara terompet jadi disuarain. Eh, sama Pak Dede kedengaran, terus dipanggil dan direkam. Ternyata jadi viral,” cerita Ozan sambil tersenyum.

Menurut Moch Dede, Ozan dikenal sebagai anak yang rajin dan patuh. “Sehari-harinya alhamdulillah baik, rajin belajar, sopan, dan patuh. Dia anak titipan dari Tasikmalaya untuk menempuh pendidikan agama di pesantren ini,” ujar Dede.

Baca :  Bootcamp Genpeace Cetak Generasi Muda Cerdas Digital dan Anti Radikalisme

Selain jago menirukan suara terompet, suara Ozan juga dikenal merdu saat mengumandangkan adzan. Ia bahkan telah menorehkan beberapa prestasi dari lomba adzan tingkat daerah.

Kini, di tengah popularitasnya yang melonjak dan banyaknya undangan dari acara televisi nasional, Ozan tetap fokus menuntut ilmu di pesantren. Fenomena “Terompet Ozan” pun menjadi bukti bahwa kreativitas dan spontanitas anak Indonesia bisa menginspirasi hingga ke level internasional.

Fenomena ini menyusul keviralan Aura Farming, menunjukkan bahwa dunia maya Indonesia terus melahirkan tren unik yang mencuri perhatian dunia. (*/)