KalbarOke.com – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung kondisi banjir di Kabupaten Aceh Singkil, Provinsi Aceh, pada Kamis (4/12). Dalam kunjungan tersebut, Wapres didampingi oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto untuk memastikan percepatan penanganan darurat di wilayah terdampak.
BNPB memastikan bahwa jaringan komunikasi di Aceh Singkil telah berfungsi normal. Masyarakat kini dapat kembali berkomunikasi melalui jaringan provider seluler usai sebelumnya sempat mengalami kendala akibat kondisi bencana.
Tinjau Lokasi Terdampak dan Pastikan Kebutuhan Warga Terpenuhi
Setibanya di Bandar Udara Syekh Hamzah Fansyuri, Desa Kampung Baru, Kecamatan Singkil Utara, rombongan langsung menuju Desa Ujung Bawang menggunakan kendaraan darat. Tinjauan dilakukan untuk melihat langsung kondisi banjir serta memastikan kebutuhan masyarakat tertangani secara tepat dan cepat.
Dalam kunjungan tersebut, Wapres Gibran menekankan pentingnya percepatan pendataan kerusakan, penyediaan logistik, hingga perencanaan pemulihan jangka panjang. Ia menegaskan bahwa penanganan yang efektif membutuhkan kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan seluruh elemen pendukung.
Serahkan Bantuan Kemanusiaan dari BUMN
Saat meninjau lokasi, Wapres turut menyaksikan penyerahan bantuan kemanusiaan dari PT Bank Syariah Indonesia (BSI) dan PT Pupuk Indonesia (Persero). Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Wakil Kepala Badan Pengaturan BUMN, Aminuddin Ma’ruf, kepada Bupati Aceh Singkil.
Total 200 paket bantuan kemanusiaan dibagikan, terdiri dari beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, susu formula atau susu UHT, obat-obatan, roti kering atau biskuit, mie instan, dan air mineral. Paket ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan mendesak warga yang masih dalam masa pemulihan akibat banjir.
Wapres Gibran mengapresiasi langkah cepat BUMN dalam mendukung masyarakat terdampak. Ia menyebut kolaborasi pemerintah dan dunia usaha sebagai kunci penting dalam mempercepat pemulihan pascabencana.
BNPB Maksimalkan Distribusi Logistik
BNPB menegaskan komitmennya untuk terus mempercepat respon darurat di Aceh. Distribusi logistik dilakukan melalui jalur darat, laut, dan udara dan kini ditingkatkan dengan dukungan alutsista tambahan.
Penguatan distribusi dilakukan melalui dua titik akomodasi utama, yaitu Bandara Kualanamu Medan dan Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh, guna memastikan bantuan dapat menjangkau area terdampak lebih cepat dan merata. (*/)
