Sintang – Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) akan digelar di Kota Ambon, Maluku pada 26 Oktober hingga 2 November 2018. Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Kabupaten Sintang, juga akan ikut serta dalam acara yang untuk pertama kalinya diadakan.
Ketua umum LP3KD Kabupaten Sintang, Hatta menyampaikan kontingen dari Kabupaten Sintang berjumlah 45 orang. Mereka terdiri dari anggota LP3KD Kabupaten Sintang dan sejumlah tokoh Gereja Katolik di Sintang.
“Kontingen Sintang yang berangkat ini juga bertugas untuk dapat mengikuti, mengamati dan mempelajari seluruh rangkaian acara selama di Ambon. Pengalaman tersebut bisa kita jadikan pedoman dan agenda serta program kerja LP3KD Kabupaten Sintang,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan Kabupaten Sintang merasa bangga dan bersyukur bisa berkontribusi dalam acara tersebut. “Kita harus bangga dan bersyukur bisa berkontribusi dalama peristiwa ini, yang merupakan peristiwa bersejarah, pertama kalinya Pesparani dilaksanakan. Seluruh Gereja Katolik akan berkumpul, lebih dari enam ribu kontingen dari 32 Provinsi dengan rangkaian kegiatan yang akan memunculkan 100 persen Katolik 100 persen Indonesia,” katanya usai melepas secara resmi kontingen LP3KD Kabupaten Sintang, Minggu (21/10).
Menurut orang nomor satu di Sintang itu, kesempatan yang duperoleh juga menjadi wahana bagi Sintang melalui umat Katolik untuk mengenalkan Sintang kepada masyarakat lain di luar daerah. “Inilah Sintang, apalagi Kabupaten Sintang ditunjuk sebagai koordinator pameran. Dengan kita ambil bagian, kita hadir ingin menunjukkan bahwa umat Katolik Sintang memiliki budaya sendiri yang menjadi bagian Nusantara, kita kenalkan wisata rohani kita di sana,” pungkasnya. (Zz)
Artikel ini telah dibaca 1450 kali