Jarot Minta Warga Tahan Diri Untuk Mudik

Imbauan untuk tidak melakukan perjalanan keluar daerah atau tidak mudik pada libur Idul Fitri, kembali diwanti-wanti Bupati Sintang Jarot Winarno. Menurut Jarot banyaknya korban kematian dan meningkatnya jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 pada bulan April lalu di Sintang, hendaknya jadi tolak ukur keganasan dan penyebaran jenis varian baru Covid-19 yang masuk ke Sintang.

Himbauan untuk tidak melakukan perjalanan keluar daerah dan menahan diri untuk mudik pada libur Idul Fitri tahun ini kembali diwanti-wanti Bupati Sintang, yang juga selaku Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Sintang, Jarot Winarno.

Menurut Jarot banyaknya korban kematian dan meningkatnya jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 pada bulan April lalu, hendaknya menjadi tolak ukur keganasan dan penyebaran jenis varian baru Covid-19 yang masuk ke Sintang.

Baca :  Wabup Sintang Paparkan Strategi Pengelolaan Bukit Kelam, Andalkan Infrastruktur dan Festival Tahunan

Menurut data yang disampaikan Jarot sudah ada sebanyak 44 orang yang dinyatakan meninggal akibat terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Sintang. 130 sampai 140 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terjadi pada setiap minggunya, sepanjang bulan April lalu.

Karena itu dikatakan Jarot Satgas Penangulangan Covid-19 Kabupaten Sintang pun berencana akan memantau pergerakan orang yang keluar dan masuk ke wilayah Sintang, melalui pos pemeriksaan di beberapa tempat strategis pintu masuk menuju Kabupaten Sintang. (ONO)