Peluncuran Identitas Visual Baru: Merayakan Kreativitas dan Citra Kota Khatulistiwa
KalbarOke.Com – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak secara resmi meluncurkan Logo Hari Jadi ke-254 Pontianak pada Kamis (25/9/2025). Acara peluncuran identitas visual baru ini diselenggarakan di Pontianak Interactive Center, Kantor Wali Kota, menandai dimulainya rangkaian perayaan tahunan kota.
Yang istimewa, logo baru ini merupakan hasil dari Sayembara Desain Nasional yang menarik minat desainer grafis dari seluruh penjuru nusantara. Total, sayembara ini berhasil menghimpun sebanyak 197 karya dari berbagai daerah di Indonesia, menunjukkan tingginya antusiasme publik dalam merayakan hari bersejarah Pontianak.
Wali Kota: Logo Jadi Simbol Kebersamaan dan Ruang Kolaborasi Kreatif
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menyampaikan apresiasi mendalam atas partisipasi masif yang masuk. Menurutnya, sayembara desain ini memiliki makna yang lebih dari sekadar kompetisi.
“Logo Hari Jadi ke-254 ini menjadi simbol kebersamaan warga Pontianak yang rukun, inklusif, dan ramah lingkungan,” ujar Wali Kota usai peluncuran.
Ia menambahkan, identitas visual yang baru ini diharapkan menjadi pintu masuk untuk merayakan kreativitas sekaligus memperkuat citra Pontianak sebagai kota yang maju, sejahtera, dan humanis. Wali Kota Edi Kamtono menekankan bahwa desain logo harus mampu menghadirkan narasi lokal khas Kota Khatulistiwa yang kreatif dan segar.
Proses Seleksi Ketat: Bukti Kreativitas Lokal Tak Kalah Bersaing
Proses penjurian sayembara ini berlangsung ketat melalui sistem blind screening oleh dewan kurator profesional. Dari hampir 200 karya yang berpartisipasi, seleksi mengerucut hingga terpilih lima finalis terbaik.
Fakta menarik menunjukkan bahwa tiga dari lima finalis sayembara ini merupakan desainer yang berasal dari Pontianak sendiri. Hal ini menjadi bukti kuat bahwa potensi dan kreativitas lokal di Pontianak mampu bersaing secara sehat di tingkat nasional.
Dengan adanya logo baru ini, Pemkot Pontianak berharap perayaan Hari Jadi ke-254 tahun ini akan lebih dekat dengan masyarakat.
Bukan sekadar seremoni, tetapi juga memberikan ruang nyata bagi generasi muda untuk berkarya dan berkontribusi dalam pembangunan kota. Logo ini akan digunakan dalam seluruh publikasi resmi, dekorasi kota, dan media sosial untuk menyemarakkan momentum bersejarah tersebut.
