KalbarOke.com – Upaya Polda Metro Jaya dalam memperkuat program ketahanan pangan nasional kembali membuahkan hasil nyata. Pembangunan embung ketiga di lahan pertanian jagung Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, telah resmi rampung pada Rabu (8/10/2025).
Embung yang dibangun di bawah pengawasan Aipda Sutarto, selaku Bhabinkamtibmas Desa Sukamahi, ini menjadi infrastruktur penting dalam mendukung sistem irigasi lahan pertanian di wilayah tersebut. Kegiatan pembangunan juga melibatkan unsur masyarakat, termasuk Ferdi (pengawas alat berat), Rasim (Ketua Kelompok Tani), dan Rudi (tenaga teknis lapangan).
Embung Berkapasitas 650 Ribu Meter Kubik untuk Irigasi Lahan Jagung
Embung dengan dimensi panjang 17 meter, lebar 15 meter, dan kedalaman 5 meter ini memiliki kapasitas tampung air hingga 650.000 meter kubik. Air dari embung akan digunakan untuk mengairi 25 hektare lahan pertanian jagung, dengan 11,5 hektare di antaranya sudah dalam masa tanam dan berusia 28 hari.
“Embung ini menjadi penopang utama keberlanjutan lahan jagung. Dengan air yang cukup, tanaman bisa tumbuh optimal dan hasil panen diharapkan maksimal,” ujar Aipda Sutarto di lokasi kegiatan.
Dukung Kemandirian Pangan dan Sinergi Polisi–Petani
Program ketahanan pangan yang dijalankan Polda Metro Jaya tidak hanya berfokus pada peningkatan hasil pertanian, tetapi juga memperkuat kolaborasi antara Polri dan masyarakat tani dalam menciptakan kemandirian pangan.
Embung ini tidak hanya berfungsi sebagai sumber irigasi utama, tetapi juga memiliki fungsi ganda sebagai cadangan air di musim kemarau serta upaya mitigasi kekeringan yang kerap melanda wilayah Kabupaten Bekasi.
“Kami ingin memastikan petani tidak lagi kesulitan air di musim kemarau. Embung ini bukan hanya proyek fisik, tapi simbol kerja sama antara polisi dan masyarakat untuk kesejahteraan bersama,” lanjut Aipda Sutarto.
Polda Metro Jaya Dorong Pertanian Berkelanjutan
Melalui jajaran Polres Metro Bekasi, Polda Metro Jaya berkomitmen untuk terus mendukung sektor pertanian dengan berbagai inovasi berkelanjutan. Pembangunan embung di berbagai titik diharapkan menjadi contoh nyata bagaimana aparat keamanan dapat berperan aktif dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
Dengan adanya embung ketiga ini, Desa Sukamahi kini memiliki sistem irigasi yang lebih stabil dan efisien, sekaligus mendukung target swasembada jagung di tingkat lokal.
Menuju Bekasi Mandiri Pangan
Program embung ini merupakan bagian dari strategi besar Polda Metro Jaya dalam mewujudkan wilayah mandiri pangan yang tidak hanya bergantung pada pasokan dari luar daerah. “Ketahanan pangan adalah fondasi keamanan sosial. Kami ingin setiap desa punya kemandirian dalam mengelola sumber daya air dan pangan,” pungkas Aipda Sutarto.
Dengan selesainya pembangunan embung ini, Desa Sukamahi kini menjadi salah satu contoh sukses sinergi antara Polri dan masyarakat dalam mengimplementasikan program pertanian berkelanjutan di tengah tantangan perubahan iklim. (*/)
