KalbarOke.Com – Wali Kota Pontianak Edi Kamtono kunjungi korban api di Gang Kali Landak, Jalan Selat Panjang, Selasa (23/12/2025). Sedikitnya empat keluarga kehilangan tempat tinggal. Bantuan sembako dan kasur disalurkan segera kepada warga.
Logistik berupa sembako, kasur, dan selimut langsung diberikan pada Kamis (25/12/2025). Edi ingin warga merasa tenang meski sedang tertimpa musibah.
“Musibah kebakaran ini menjadi ujian berat bagi warga,” ujar Edi Kamtono. Pemkot segera penuhi kebutuhan pokok serta urusan surat-surat yang terbakar.
Wali Kota tegaskan koordinasi kelurahan diperkuat. Proses pemulihan warga pascakebakaran diupayakan berjalan cepat agar kehidupan kembali normal.
Petugas serahkan surat kependudukan baru pada Kamis (25/12/2025). Dokumen ini ganti KK dan KTP warga yang hangus terbakar saat api melanda pemukiman.
Edi minta warga waspada instalasi listrik yang rusak. “Jangan pakai colokan listrik berlebihan saat tinggalkan rumah,” pesannya sebagai langkah cegah.
Data mencatat empat keluarga ludes terbakar. Korban terdiri dari Miau Sjiong, Rudi Halim, David Sun, dan Kusmarno yang kehilangan tempat tinggal.
Total enam belas warga kini dalam pantauan Pemkot. Pendampingan administrasi diberikan tanpa biaya agar warga mudah urus keperluan lainnya di dinas.
Ringkasan Berita
• Kebakaran menghanguskan 4 rumah di Gang Kali Landak, Kelurahan Siantan Hulu, pada Selasa, 23 Desember 2025.
• Wali Kota Edi Rusdi Kamtono menyerahkan bantuan logistik darurat dan dokumen kependudukan pengganti bagi warga yang kehilangan surat-surat penting.
• Sebanyak 16 jiwa dari 4 keluarga terdampak saat ini mendapatkan pendampingan pemulihan pascakebakaran dari Pemkot Pontianak.
• Pemerintah menekankan pentingnya evaluasi instalasi listrik di pemukiman padat penduduk guna mencegah kejadian serupa terulang kembali.
• Koordinasi lintas sektor antara Kelurahan, Kecamatan, dan Disdukcapil terus diperkuat untuk membantu normalisasi kehidupan warga korban kebakaran.






