Indeks

Gubernur Ria Norsan dan Ustadz Das’ad Latif Ajak Umat Hijrah Total: Lawan Langkah Setan, Perkokoh Cinta Negara!

Ustadz asal Sulawesi Selatan, Das'ad Latif, ingatkan umat jangan ikuti langkah setan saat tausiah Tabligh Akbar di Masid Mujahidin Pontianak. (Foto: Adpim)

KalbarOke.Com – Malam Minggu (20/7/2025) di Masjid Raya Mujahidin Pontianak diselimuti nuansa spiritual yang kental. Ribuan umat muslim tumpah ruah menghadiri Tabligh Akbar bersama Ustadz Das’ad Latif, yang turut dihadiri langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, yang juga Ketua DMI Provinsi Kalimantan Barat.

Acara ini bukan sekadar silaturahmi, melainkan seruan untuk hijrah total – sebuah perubahan mendasar menuju kebaikan, baik secara pribadi maupun dalam kontribusi terhadap bangsa.

Gubernur Ria Norsan memulai sambutannya dengan mengingatkan makna penting bulan Muharram, yang menandai awal Tahun Hijriah. Ia mengajak seluruh umat muslim di mana pun berada untuk menjadikan Muharram ini sebagai titik tolak untuk berhijrah ke arah yang lebih baik.

“Artinya, mari kita berhijrah dari jalan yang belum baik menuju jalan kebaikan. Allah tidak akan mengubah nasib seseorang, satu kaum, atau satu bangsa, kalau bukan orang atau kaum itu yang mengubahnya sendiri,” ajak Norsan, menekankan tanggung jawab pribadi dalam perubahan.

Norsan juga mengajak para hadirin untuk serius menyimak tausiyah Ustadz Das’ad Latif, menjadikannya bekal dalam kehidupan sehari-hari demi meraih surga Allah SWT. “Mungkin tahun lalu banyak dosa atau perbuatan tidak baik yang kita lakukan. Mari kita berhijrah menuju surga-Nya Allah SWT. Mudah-mudahan dengan tausiyah Ustadz Das’ad Latif ini, kita dapat mengambil hikmahnya dan menjadikannya pegangan hidup,” tutupnya.

Sementara itu, dalam tausiyahnya yang lugas dan penuh semangat, Ustadz Das’ad Latif mengajak seluruh umat Islam untuk menjadi muslim yang benar. Ia memberikan penekanan tajam terhadap bahaya godaan syaitan.

“Janganlah engkau mengikuti langkah-langkah setan, karena sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagi kalian,” tegasnya, mengingatkan jamaah untuk senantiasa berpegang teguh pada ajaran agama dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan.

Tak berhenti di situ, Ustadz Das’ad Latif juga menyoroti pentingnya cinta tanah air bagi seorang muslim. Ia secara spesifik mengajak umat muslim untuk terlibat aktif dalam perbaikan bangsa, terutama saat pemilihan calon legislatif dan eksekutif.

“Kalau mau memperbaiki negara kita, ayo jangan menerima suap. Sebagai muslim, mari hijrah! Kalau selama ini masih malas berjamaah, ayo berjamaah di masjid. Kalau tidak bisa ke masjid, berjamaahlah dengan teman. Mari ikuti dan dengar dakwah; kalau tidak bisa setiap hari, ya ada sekali sepekan. Insya Allah kalau ini kita lakukan, maka Allah akan angkat derajat di dunia dan derajat di akhirat,” ajaknya, menggabungkan semangat keagamaan dengan nasionalisme.

Tabligh akbar ini menjadi pengingat kuat bahwa hijrah bukan hanya tentang perubahan personal, tetapi juga tentang kontribusi positif bagi masyarakat dan negara, menjauhkan diri dari hal-hal buruk, dan senantiasa berpegang pada nilai-nilai kebaikan. (aw/01)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 30 kali

Exit mobile version