Indeks

Mulai Turun, Harga Cabai Rawit Masih Rp 110 Ribu Per Kilogram

Memasuki pekan ke-4, di bulan Maret 2021, harga cabai rawit merah di Kota Pontianak, masih terbilang tinggi. Meski ada penurunan harga, sebesar 10 ribu rupiah per kilo gram, tapi hal ini belum signifikan. Sebab harga si merah pedas masih 110 Ribu Rupiah, per kilogram.

Per Selasa, 24 Maret 2021, komoditi cabai rawit merah, di Pasar Tradisional Flamboan Pontianak, dijual dengan harga 110 Ribu Rupiah, per kilogram.

Harga ini mengalami penurunan, sebesar 10 Ribu Rupiah per kilogramnya, apabila dibanding hari-hari sebelumnya, dimana harga cabai rawit merah tembus 120 ribu Rupiah perkilogram.

Meski masih terbilang tinggi, mengingat normalnya cabai rawit merah, berada di kisaran 40 hingga 60 ribu Rupiah per kilo gram, namun stok ketersedian cabai rawit merah di pasaran dipastikan aman.

Kepala Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan, DP3 Kota Pontianak, Bintoro menyebut, terjadinya penurunan harga cabai rawit merah ini, diantaranya disebabkan karena masyarakat mulai mengerti dan bisa mengedukasi diri, dalam memenuhi kebutuhan. Sehingga tidak panik dalam menghadapi kenaikan harga, dan stok tetap terjaga.

Bintoro menambahkan, melihat harga cabai yang cenderung fluktuatif, terutama saat peralihan musim, DP3 dalam hal ini terus melakukan antisipasi. Yakni dengan memberikan berbagai pendampingan dan menyampaikan edukasi, dan informasi kepada para petani. Dimana apabila terjadi gagal panen, petani memiliki alternatif lain. Sehingga hasil panen tersebut, masih bisa dibawa ke pabrik untuk diolah atau meyakinkan petani, supaya hasil cabai yang diproduksi, tidak dijual dengan harga tinggi. (END)

Facebook Comments

Artikel ini telah dibaca 1498 kali

Exit mobile version