Pontianak – BMKG Maritim Pontianak prediksi hujan deras disertai angin kencang dengan intensitas tinggi masih akan terjadi di Perairan Kalbar hingga seminggu ke depan. Bahkan cuaca buruk berpotensi badai akan terjadi di sekitar Kepulauan Natuna.
“Kondisi cuaca di Perairan Kalbar, terutama di sekitaran Natuna, masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang yang dapat memicu potensi badai di tengah laut,” ujar Prakirawan BMKG Maritim Pontianak, Henru Cahyo saat ditemui, Kamis (18/10) Siang.
Menurutnya, gelombang di daerah pesisir Kalbar masih dalam kisaran normal yakni 0 hingga 1 meter. Namun, para nelayan tradisional diminta untuk tetap waspada terhadap potensi badai dan cuaca buruk. Karena dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan, terutama di sekitar Kepulauan Natuna.
“Oleh karena itu, kita menghimbau kepada para nelayan ya, untuk tetap waspada dengan kondisi cuaca di laut karena dapat berpotensi terjadinya badai,” ungkapnya.
Cahyo menjelaskan, kondisi cuaca kurang bersahabat terjadi saat ini merupakan siklus tahunan yang normal. Di mana hal tersebut dipengaruhi masa peralihan musim kemarau ke musim hujan yang akan terjadi hingga awal tahun depan.
“Curah hujan yang tinggi dengan kencangnya angin ini merupakan hal yang biasa ya, ini siklus tahunan. Karena biasanya memang seperti ini hingga awal tahun nanti,” pungkasnya. (AR)
Artikel ini telah dibaca 1237 kali
